Wellington (ANTARA) - Selandia Baru pada Rabu mengatakan akan membuka perbatasannya untuk beberapa pengunjung lebih awal dari perkiraan sebelumnya.

Pemerintah Selandia Baru berharap kedatangan wisatawan akan meningkatkan perekonomian negara itu.

Warga Australia yang telah divaksin dapat melakukan perjalanan ke Selandia Baru mulai 12 April 2022.

Kemudian mulai 1 Mei, wisatawan dari negara-negara bebas visa, seperti Amerika Serikat dan Inggris, akan dapat berkunjung ke Selandia Baru, kata Perdana Menteri Jacinda Ardern pada konferensi pers.

Perbatasan Selandia Baru sebelumnya diperkirakan tidak akan dibuka kembali sepenuhnya hingga Oktober bila mengikuti rencana saat ini, tetapi PM Ardern mengatakan pembukaan lebih awal dapat diajukan.

Semua pengunjung harus sudah divaksin dan memberikan hasil tes COVID-19 negatif sebelum keberangkatan, dan para pengunjung akan dites kembali pada saat kedatangan dan kemudian pada hari keenam mereka berada di Selandia Baru, kata Ardern.

Namun, para pengunjung ke Selandia Baru tidak perlu mengisolasi diri.

"Menutup perbatasan adalah salah satu tindakan pertama yang kami ambil lebih dari dua tahun lalu untuk menghentikan COVID-19, dan pembukaan kembali perbatasan akan memacu pemulihan ekonomi kami sepanjang sisa tahun ini," ujar Ardern.

CEO maskapai Air New Zealand Greg Foran mengatakan langkah pembukaan perbatasan itu akan membantu operator pariwisata "kembali melakukan yang terbaik untuk menyambut pengunjung internasional".

Sumber: Reuters

Baca juga: Warga AS diminta tidak ke Hong Kong, Selandia Baru karena COVID-19

Baca juga: Air mata dan pelukan sambut pembukaan kembali perbatasan Selandia Baru


 

Menyaksikan Selandia Baru tempo dulu di jalanan Oamaru

Penerjemah: Yuni Arisandy Sinaga
Editor: Tia Mutiasari
Copyright © ANTARA 2022