Makassar (ANTARA News) - Ratusan mahasiswa pengunjuk rasa melepas 100 ekor tikus di kantor DPRD Sulawesi Selatan di Makassar, Selasa, sebagai simbol perlawanan terhadap kejahatan anggaran di parlemen.

Aksi itu sempat membuat staf setempat bergidik dan membubarkan barisan aparat pengamanan, begitu tikus-tikus tersebut berlarian kesana kemari sesaat setelah dilepas. "Ini simbol perlawanan. Kami berharap para pelaku kejahatan anggaran segera diproses hukum," kata seorang pengunjuk rasa usai mendapat arahan Ketua DPRD Sulsel Moh Roem.

Para pengunjuk rasa itu merupakan pengurus di 14 lembaga Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai fakultas dan kampus di Makassar.

Dalam aksinya, mereka menuntut pemerintah dan aparat penegak hukum khususnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menyelidiki dugaan kasus calo anggaran di DPR.
(ANT)



Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011