Jakarta (ANTARA) - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengapresiasi pemerintah daerah serta dukungan kolaborasi lintas sektor yang mampu membuat NTB menjadi satu-satunya provinsi dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1 menjelang MotoGP Mandalika.

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto dalam keterangan tertulis diterima di Jakarta, Selasa, mengatakan hal ini menjadi bukti bahwa NTB, khususnya Lombok Tengah, siap menyambut perhelatan MotoGP dan membangun kepercayaan masyarakat nasional dan internasional.

“Kita siap menyambut MotoGP dan hal ini menjadi bentuk kepercayaan publik secara nasional maupun internasional terhadap Indonesia,” ujar dia.

Baca juga: Kepala BNPB pastikan MotoGP aman dari potensi penularan COVID-19

Provinsi Nusa Tenggara Barat telah menyentuh angka lebih dari 96 persen untuk capaian vaksinasi dosis pertama dan lebih dari 80 persen untuk dosis kedua dari total target vaksinasi di daerah itu.

Saat ini, pemerintah daerah dan Dinas Kesehatan setempat terus menggencarkan upaya pelaksanaan vaksinasi dosis ketiga.

Komandan Lapangan MotoGP Mandalika Hadi Tjahjanto menyebut pihaknya telah membuat skema travel bubble terkait protokol kesehatan untuk seluruh peserta dan penonton MotoGP Mandalika 2022.

Skema travel bubble tersebut berlaku untuk pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) baik pembalap, tim pendukung, dan penonton Pertamina Grand Prix of Indonesia 2022.

Hadi menjelaskan para pembalap dan pendukung yang tiba di Bandara Internasional Lombok dengan pesawat carter, akan langsung melakukan pengecekan status COVID-19 melalui PeduliLindungi, e-Hac, pemeriksaan imigrasi, dan baru bisa melakukan pengambilan barang.

Baca juga: Pebalap MotoGP Mandalika mulai berdatangan
Baca juga: Ada dua jenis stiker untuk akses kendaraan masuk kawasan Mandalika

Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: M. Hari Atmoko
Copyright © ANTARA 2022