Suka Makmue (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, menerima penghargaan dari Kementerian Kesehatan atas keberhasilan mencapai target non-Polio AFP (Acute Flaccid Paralysis) atau biasa dikenal dengan lumpuh layuh.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Nagan Raya Hj Siti Zaidar di Suka Makmue, Selasa, mengatakan penghargaan tersebut diterima pemerintah daerah karena tidak ditemukan kasus lumpuh layuh di daerah ini.
"Kita mendapat penghargaan karena sampai saat ini di Nagan Raya tidak ditemukan kasus lumpuh layu," katanya.
Sertifikat penghargaan yang sudah diterima tersebut, diberikan kepada kabupaten/kota yang mencapai target non folio (NPAFP) rate kurang dari 2 per 100.000 penduduk di bawah usia 15 tahun pada tahun 2021.
Baca juga: Kasus lumpuh layu pada anak diharapkan tak terjadi lagi di Papua
Baca juga: Perwakilan WHO kunjungi RSMM Timika petakan kasus lumpuh layu
Siti Zaidar mengatakan penghargaan tersebut diterima oleh pemerintah daerah setempat untuk pertama kalinya pada tahun ini.
Dengan adanya penghargaan tersebut, pihaknya berharap dapat mempertahankan prestasi tersebut dengan meningkatkan layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat.
Sehingga ke depan diharapkan tidak ada lagi ditemukan kasus lumpuh layu bagi masyarakat di Kabupaten Nagan Raya, Provinsi Aceh, khususnya di bawah usia 15 tahun, demikian Siti Zaidar.*
Baca juga: Bocah miskin di Makassar alami lumpuh layu
Baca juga: Kakak-beradik di Tulungagung alami lumpuh layu
Pewarta: Teuku Dedi Iskandar
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022
