Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Jakarta Timur menyerahkan sebanyak 1.187 sertifikat tanah bagi warga lima kelurahan di Kecamatan Makasar.
Wali Kota Jakarta Timur Muhammad Anwar mengatakan, penyerahan sertifikat tanah itu merupakan program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN).
"Tidak ada biaya apapun yang dikeluarkan alias gratis. Makanya kadang-kadang ada oknum memanfaatkan minta uang alasannya buat orang kelurahan dan kecamatan. Itu tidak benar," kata Muhammad Anwar di Jakarta, Selasa.
Anwar menambahkan, untuk wilayah Jakarta Timur (Jaktim) ditargetkan sebanyak 7.800 sertifikat tanah diserahkan kepada warga melalui program PTSL.
Dia mengatakan, untuk pencapaian saat ini sekitar 5.000 sertifikat tanah sudah diserahkan kepada warga melalui program PTSL tersebut.
"Capaian sudah hampir 5.000 dari target 7.800. Segera mungkin selesai," ujar Anwar.
Anwar mengajak masyarakat yang ingin mengurus sertifikat tanah agar dapat mendaftar melalui program PTSL. Dia juga meminta seluruh pengurus RT/RW di masing-masing wilayah untuk menyosialisasikan program PTSL.
"Jadi kita masih mengejar target seperti yang saya sampaikan tadi bagi warga yang belum masuk PTSL segera diberikan sosialisasi dari RW/RT agar masyarakat segera daftar ikut PTSL," kata Anwar.
Baca juga: Program PTSL, Anies serahkan 5.000 sertifikat hak tanah warga
Baca juga: BPN DKI diminta sempurnakan program PTSL
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2022