Menurut Acha warga sekitar kejadian bus terguling di tengah tanjakan, dari arah Jalan Merdeka menuju Jalan Semeru.
"Kejadian sekitar pukul 09.55 WIB, ada dua korban tewas, sekarang sudah dibawa ke Rumah Sakit Karya Bhakti," kata Acha.
Sementara itu, situasi di lokasi kejadian, bangkai bus masih berada di lokasi menunggu kendaraan derek untuk mengangkut bus. Sementara korban sudah dievakuasi ke rumah sakit dan dilaporkan meninggal.
Situasi di lokasi arus lalu lintas tersendat karena sempitnya median jalan. Untuk memudahkan proses evakuasi, jalan yang menjadi alternatif penghubung Jalan Merdeka dengan Semeru ditutup sementara.
Sementara itu, Kapolsekta Bogor Barat, AKP Hipda Tjahyono mengatakan, dalam peristiwa tersebut dua orang tewas, dan tiga orang luka ringan serta sejumlah lainnya luka berat.
"Penumpang ada 21 orang, dua orang tewas, tiga luka ringan dan sisanya luka berat," kata Hipda.
Hipda mengatakan, seluruh korban telah dievakuasi, yang meninggal dibawa ke rumah sakit Karya Bhakti sedangkan korban luka di rawat di Marzuki Mahdi.
"Korban luka termasuk sopir yang dirawat di RS Marzuki Mahdi," katanya.
Minibus merupakan bus carteran yang akan digunakan untuk membawa keluarga untuk proses lamaran di wilayah Darmaga, bus terguling diduga karena tidak kuat menanjak dan sudah tua.
(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011