Meulaboh (ANTARA News) - Kepolisian Resort Aceh Barat, Provinsi Aceh, meminta warga perempuan di Kota Meulaboh dan sekitarnya mewaspadai tindak kejahatan perampokan dengan hipnotis dan senjata api akibat sering memakai dan membawa perhiasan yang berlebihan.
"Dengan memakai perhiasan berlebihan ataupun memamerkan ditempat keramaian secara tidak sadar sebenarnya kita telah mengundang para perampok"kata Kapolres Aceh Barat, AKBP Artanto.
Ia mengatakan tindak kejahatan berupa perampokan dengan modus hipnotis ataupun penembakan sudah terjadi beberapa kali dalam dua pekan terakhir di Aceh Barat, dan hal itu menurutnya dapat menjadi pembelajaran bagi masyarakat agar senantiasa waspada.
Terlebih kaum wanita yang menjadi korban sehingga dimintakan tidak memakai perhiasan berlebihan saat berbelanja kepasar ataupun ketempat berkerja karena kejahatan bisa terjadi kapanpun dan dimanapun.
"Kota Meulaboh inikan bisa dibilang lebih maju dikawasan pantai Barat Aceh, dan tindak kejahatan itu lebih sering terjadi didaerah seperti itu, dan terget mereka itu paling rentan adalah kaum ibu,"tambahnya.
Lebih lanjut Kapolres Aceh Barat, Artanto, menyarankan perhiasan yang dimiliki kaum ibu-ibu lebih baik disimpan dirumah ataupun ditempat yang lebih aman dari pada menjadi korban perampokan.
(ANT/285)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011