Hal itu dikatakan Kepala Pusat Penerangan dan Perpustakaan (Kapuspentak) TNI AU Bandara Abdurahman Saleh, Mayor Wahyudi.
Wahyudi mengatakan, terminal penumpang baru Bandara Abdurahman Saleh sudah siap diresmikan, sebab semua dinilai rampung dan langsung bisa dioperasionalkan.
"Lebaran lalu sebenarnya sudah bisa dioperasionalkan, namun masih menunggu anggaran dari tiga daerah, yakni Kabupaten Malang, Kota Malang dan Kota Batu, dan rencananya anggaran itu disepakati Desember nanti," katanya.
Wahyudi mengatakan, secara detail sebenarnya diperlukan kelengkapan yang masih perlu dibangun, seperti tempat angkut barang penumpang dan kelengkapan mebeler serta kelengkapan lainnya.
Oleh karena itu, diharapkan Desember mendatang segera bisa dipenuhi kelengkapan itu, agar para penumpang merasa nyaman.
Sebelumnya, Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika, Kabupaten Malang, Nasarudin Selian HT mengaku, masalah yang masih ada di bandara baru itu adalah terkait penyambungan listrik di sekitar bandara.
Sebab, kewenangan penyambungan berada di tangan Pemprov Jatim, hal ini karena Pemkab Malang hanya membangun dan menyediakan infrastruktur pembangunan bandara.
Untuk itu, Pemkab Malang telah berkirim surat ke Pemprov Jatim guna mengatasi masalah itu, sehingga Desember nanti diharapkan bisa dipenuhi dan bandara siap dioperasikan.
"Sebelum bulan puasa lalu, saya telah berkirim surat ke Pemprov Jatim agar secepatnya mengatasi masalah penyambungan listrik ini, sehingga bandara secepatnya siap dioperasikan," katanya.(ANT)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011
