Gasly cetak lap tercepat hari pertama tes F1 di Bahrain

Jakarta (ANTARA) - Pierre Gasly mencetak lap tercepat dengan mobil AlphaTauri pada hari pertama tes pramusim Formula 1 di Bahrain, Kamis.

Pebalap Prancis itu memuncaki tabel catatan waktu dengan mencetak satu menit 33,902 detik di akhir sesi demi mengungguli pebalap Ferrari Carlos Sainz dengan margin 0,457 detik di bawah lampu sorot Sirkuit Internasional Bahrain petang itu.

Charles Leclerc, yang mendominasi sebagian besar sesi lewat lap terbaiknya yang ia buat pada pagi hari yaitu satu menit 34,531 detik, melorot ke peringkat tiga menyusul perbaikan larut dari Gasly dan rekan satu timnya di Ferrari, Sainz, demikian Reuters melaporkan.

Mercedes menjadi sorotan utama pada hari pertama tes setelah muncul dengan W13 yang memiliki desain sidepod yang sangat ramping.

Managing director motorsport Formula 1 Ross Brawn menyebut langkah Mercedes itu sebagai interpretasi sangat ekstrem dari regulasi 2022.

George Russell dan Lewis Hamilton yang bergantian menguji mobil baru tim Silver Arrow itu masing-masing finis P9 dan P11.

Sesi tes pramusim tidak bisa menjadi gambaran pasti performa tim karena mereka menguji mobil dengan setup dan jumlah bahan bakar yang berbeda. Apalagi di Bahrain mereka masih akan membawa komponen-komponen baru untuk diuji.

Red Bull menempuh lap terbanyak hari itu saat pebalap Meksiko Sergio Perez, yang seharian menguji mobil, mencetak 137 putaran.

Russel dan Hamilton, berdua mengumpulkan 121 lap untuk Mercedes.

Sedangan Alfa Romeo, yang kewalahan di hari pembuka tes Barcelona bulan lalu, pada akhirnya menikmati hari yang produktif ketika Valtteri Bottas dan Guanyu Zhou mencetak total 120 lap.

Ferrari, yang mengesankan di Barcelona, masih terlihat kuat, tak hanya menunjukkan kecepatan yang impresif tapi juga melahap 116 putaran.

McLaren, yang juga tampil kuat di Barcelona, justru kewalahan di Bahrain.

Lando Norris, yang menguji mobil McLaren sepanjang hari ini karena tandemnya Daniel Ricciardo kurang fit, terkendala masalah pengereman dan hanya mampu melaju 49 putaran.

Tim asal Amerika Serikat Haas terpaksa melewatkan sebagian sesi pagi setelah pesawat yang mengangkut kargo mereka, termasuk mobil, tiba terlambat karena masalah teknis.

Pebalap cadangan Pietro Fittipaldi, meskipun demikian, mampu mencetak 47 lap di sesi siang.

Hari pertama tes Bahrain cenderung minim insiden, namun sempat dihentikan dua kali karena serpihan di lintasan dan saat Perez memarkir mobil Red Bullnya di gravel pada menit-menit terakhir.

Tim juga melaporkan berkurangnya tingkat "porpoising", fenomena yang terjadi saat mobil memantul-mantul ketika melaju kencang, seperti yang dialami di Barcelona. Meskipun demikian, mereka belum mampu mengatasi masalah tersebut.

Tes Bahrain akan selesai pada Sabtu sebelum negara kerajaan itu menjadi tuan rumah balapan pembuka musim pada pekan berikutnya yaitu 20 Maret.