London (ANTARA) - Saham-saham Inggris kembali berakhir lebih tinggi pada perdagangan Rabu waktu setempat (9/3/2022), memperpanjang keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London terangkat 3,25 persen atau 226,61 poin, menjadi 7.190,72 poin.

Indeks FTSE 100 menguat 0,07 persen atau 4,63 poin menjadi menetap di 6.964,11 poin pada Selasa (8/3/2022), setelah terkikis 0,40 persen atau 27,66 poin menjadi 6.959,48 poin pada Senin (7/3/2022), dan terperosok 3,48 persen atau 251,71 poin menjadi 6.987,14 poin pada Jumat (4/3/2022).

Saham Polymetal International PLC, sebuah perusahaan pertambangan logam mulia Inggris-Rusia melejit 69,20 persen, menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan manufaktur dan pertambangan baja multinasional Inggris yang terintegrasi secara vertikal Evraz PLC yang melambung 18,70 persen, serta perusahaan manufaktur Inggris yang mengkhususkan diri dalam membeli, berinvestasi dan melepaskan perusahaan teknik Melrose Industries PLC meningkat 13,44 persen.

Sementara itu, saham Fresnillo PLC, sebuah perusahaan pertambangan logam mulia Meksiko yang didirikan di Inggris dan berkantor pusat di Mexico City membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya merosot 7,27 persen.

Disusul oleh saham perusahaan industri senjata, keamanan dan kedirgantaraan multinasional Inggris BAE Systems PLC yang kehilangan 4,22 persen, serta perusahaan minyak dan gas multinasional Inggris BP PLC tergelincir 2,22 persen.

Baca juga: Saham Inggris hentikan kerugian, indeks FTSE 100 bangkit 0,07 persen
Baca juga: Saham Inggris berakhir melemah, indeks FTSE 100 terkikis 0,40 persen
Baca juga: Saham di Inggris jatuh hari kedua, indeks FTSE 100 turun 3,48 persen

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022