Palembang (ANTARA News) - Bentrokan antara narapidana (napi) di Rumah Tahanan (Rutan) Kelas I Pakjo Palembang, Sumatera Selatan, Minggu petang, mengakibatkan dua napi tewas dan beberapa lainnya luka-luka.
Informasi dari lokasi kejadian, saat ini Rutan Pakjo dijaga ketat aparat keamanan usai bentrokan itu, untuk mengantisipasi berbagai kemungkinan buruk selanjutnya.
Korban napi yang tewas adalah Rusdi dan Epung, dengan kondisi luka bacokan dan tusukan di sekujur tubuh keduanya akibat keributan tersebut.
Keduanya dibawa ke RS Islam Siti Khadijah Palembang.
Selain kedua napi yang tewas itu, dilaporkan pula terdapat puluhan napi lain yang mengalami luka-luka.
Mereka terlibat bentrokan antarkelompok di dalam rutan itu.
Diperoleh informasi, kedua napi yang tewas itu terlibat bentrokan dengan kelompok lain sesama napi di Rutan Pakjo Palembang.
Namun belum jelas penyebab terjadi keributan dan bentrok antarnapi itu.
Pada tubuh kedua napi yang tewas itu, terdapat luka tusuk dan bacokan.
Bentrokan terjadi sekitar pukul 17.30 WIB dan berlangsung selama setengah jam, kemudian keributan mereda setelah puluhan personel Brimob Polda Sumsel datang dan mengamankan bentrok tersebut.
Petugas kepolisian masih terus berjaga di dalam rutan itu, untuk mengamankannya.
Belum diperoleh penjelasan dari pihak rutan dan kepolisian tentang penyebab bentrokan, maupun rincian korban yang tewas dan mengalami luka-luka di rutan tersebut.
Diduga, saat keributan terjadi antarkelompok napi itu, lepas dari pengawasan petugas mengingat masih dalam suasana liburan Idul Fitri.
Di dalam rutan ditemukan batu-batu yang diduga digunakan sebagai senjata dalam bentrokan itu, terlihat masih berserakan.
(ANT-037/B014)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011