Menkominfo prihatin dengan tayangan televisi

Depok (ANTARA News) - Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring merasa prihatin dengan tayangan-tayangan telivisi yang ada saat ini.

"Tayangan televisi seharusnya jangan hanya mengejar rating belaka," kata Tifatul dalam Khutbah Idul Fitrinya, di lapangan Mako Brimob Kota Depok, Jawa Barat, Rabu.

Menurut dia tayangan tersebut lebih banyak membuat sisi negatif pemerintah saja, sehingga seolah-olah tidak ada sisi positif yang telah dilakukan oleh pemerintah.

"Pemerintah seolah-olah tidak punya prestasi yang membanggakan, padahal banyak prestasi yang diraih pemerintah," katanya.

Dalam sektor ekonomi katanya cadangan devisa kita sudah sangat besar 122,7 miliar dolar AS, dan pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 6,5 persen.

Untuk itu ia berharap program acara ditelevisi bisa mencerdaskan para pemirsanya bukan sebaliknya membuat bodoh masyarakat. "Jangan selalu mencerca tapi buatlah secara berimbang, ada sesuatu yang negatif juga ada yang positif," harapnya.

Dikatakannya program televisi seharusnya mendidik masyarakat sehingga timbul rasa optimisme dalam diri bangsa Indonesia untuk lebih maju lagi.

"Kita sudah tidak sadar ada yang membuat adu domba dengan cara tersebut," ujar mantan presiden PKS tersebut.
(*)