Komunitas warga di Padang Pariaman bantu korban gempa di Pasaman Barat

Banyak komunitas atau kelompok masyarakat di Padang Pariaman mengumpulkan donasi untuk membantu korban gempa di Pasaman Barat, salah satunya Batang Gasan Peduli,

Pariaman, Sumbar (ANTARA) - Kelompok masyarakat di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat mengumpulkan donasi dari ranah dan rantau untuk membantu korban gempa di Kabupaten Pasaman Barat.

"Banyak komunitas atau kelompok masyarakat di Padang Pariaman mengumpulkan donasi untuk membantu korban gempa di Pasaman Barat, salah satunya Batang Gasan Peduli," kata Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmang saat melepas rombongan Batang Gasan Peduli mengantarkan bantuan ke Pasaman Barat di Batang Gasan, Jumat.

Ia mengatakan meskipun kegiatan komunitas tersebut dilakukan secara spontan namun karena tujuannya ikhlas untuk membantu korban gempa maka donasi pun terkumpul.

Ia menyampaikan yang dilakukan oleh Batang Gasan Peduli dan komunitas lainnya di daerah itu merupakan program kemanusiaan yang tidak dapat diukur dengan angka karena menurutnya dapat membantu mengurangi dampak psikologi korban gempa.

"Kami mengucapkan terimakasih, ini merupakan bentuk pembangunan sumberdaya manusia sebab ketika ada saudara kita mendapat musibah warga Padang Pariaman spontan untuk membantu," katanya.

Apalagi, kata dia, apa yang dialami oleh warga Pasaman Barat juga pernah dirasakan oleh warga Padang Pariaman pada gempa 2009.

Ia menyatakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Padang Pariaman secara spontan juga mengirimkan tim BPBD untuk membantu korban serta sudah mengunjungi korban.

Saat ini, kata dia, Pemkab Padang Pariaman juga sedang mengumpulkan donasi dari tingkat nagari hingga tingkat kabupaten untuk membantu korban gempa.

Bantuan dari komunitas Batang Gasan Peduli diantarkan Jumat siang dengan sejumlah kendaraan ke Pasaman Barat.

Sementara Camat Batang Gasan, Armendes mengatakan komunitas Batang Gasan Peduli terdiri dari anak muda dengan sosial tinggi.

"Mereka dengan kreatif mengumpul sumbangan dari ranah dan rantau di Batang Gasan," katanya.

Dengan sifat sosial yang tinggi dan kreativitas tersebut masyarakat pun menanggapi dengan baik dengan memberikan sumbangan untuk membantu perjuangan anggota komunitas tersebut guna meringankan beban korban gempa di Pasaman Barat, demikian Armendes.