Dispar siapkan puluhan gerai gratis bagi UMKM sambut MotoGP

Mataram (ANTARA) - Dinas Pariwisata Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat menyiapkan puluhan gerai gratis bagi pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) untuk menyambut perhelatan akbar MotoGP yang dijadwalkan pada 18-20 Maret 2022 di Sirkuit Mandalika, Kabupaten Lombok Tengah.

"Lebih dari 50 stan gratis kita siapkan untuk mengakomodasi pelaku UMKM dalam dua festival UMKM yakni 'Festival Mataram Mandalika Fair' dan 'Mataram Pearl Festival' atau pameran mutiara," kata Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kota Mataram H Nizar Denny Cahyadi di Mataram, Rabu.

Dua festival UMKM itu, dijadwalkan digelar bersamaan dengan jadwal MotoGP yakni tanggal 18-20 Maret 2022. Tujuannya untuk menunjang ajang balap motor tersebut agar aktivitas di kota tidak sepi.

"Di tengah pandemi yang berkepanjangan, masyarakat kota juga butuh hiburan dan harapan kita setelah nonton MotoGP, wisatawan bisa mengunjungi festival UMKM yang telah kita siapkan," katanya.

Guna memecah keramaian, sambungnya, dua festival UMKM digelar pada tempat berbeda. Untuk "Festival Mataram Mandalika Fair" dilaksanakan di Taman Loang Baloq, sedangkan "Mataram Pearl Festival" Lombok Epicentrum Mall.

Untuk menggelar dua festival tersebut telah dialokasikan anggaran Rp350 juta yakni Rp200 juta untuk "Festival Mataram Mandalika Fair" dan Rp150 juta untuk pameran mutiara.

"Jumlah UMKM yang akan kita libatkan di atas 50 pelaku usaha, sebab tidak hanya UMKM saja tetapi ada beberapa komunitas yang juga akan ikut ambil bagian. Salah satunya komunitas pecinta keris," ujarnya.

UMKM hasil kerajinan yang akan ikut dalam kegiatan tersebut diharapkan bisa menyajikan hasil kerajinannya berupa pernak pernik terkait MotoGP.

Pelaku UMKM pangan olahan, katanya, juga bisa tetap ikut serta dengan menyiapkan berbagai jenis pangan olahan khas Kota Mataram yang dapat menjadi oleh-oleh tamu MotoGP.

Berbagai hasil kerajinan unggulan Kota Mataram antara lain, kerajinan mutiara, emas, perak dan kerajinan cukli. Sedangkan hasil pangan olahan lokal yang dijadikan berbagai makanan khas juga bisa diikutsertakan, misalnya hasil olahan rumput laut, kacang-kacangan dan lainnya.
Baca juga: Produk UMKM Lombok Tengah mulai dikurasi untuk MotoGP Mandalika
Baca juga: Para UMKM yang berpameran pada ajang MotoGP Mandalika tetap beli tiket
Baca juga: Anggota DPRD: Sewa gerai di Bazar Mandalika Lombok memberatkan UMKM