Jakarta (ANTARA) - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mendorong pembentukan Majelis Syuro Dunia untuk mewujudkan perdamaian dunia di tengah suasana geopolitik global yang semakin memanas akibat gejolak penyerangan militer Rusia ke wilayah Ukraina.

"Kehadiran Majelis Syuro Dunia semakin menemukan urgensinya. Majelis ini bisa menjadi bagian dari solusi mewujudkan dunia yang lebih aman dan damai dengan mengedepankan dialog serta musyawarah dalam menanggulangi berbagai persoalan antarberbagai negara," kata Bamsoet, sapaan akrab Bambang Soesatyo, dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu.

Dorongan tersebut juga merupakan bentuk kesepakatan antara Bamsoet dan Duta Besar Kerajaan Bahrain untuk Indonesia Ahmed Abdulla Alharmasi Alhajeri, yang mengunjunginya di Ruang Kerja Ketua MPR RI, Jakarta, menindaklanjuti dukungan Ketua Dewan Syuro Kerajaan Bahrain Ali bin Saleh Al Saleh terhadap inisiasi MPR RI membentuk Majelis Syuro Dunia.

Lebih lanjut, Bamsoet mengatakan pembentukan Majelis Syuro Dunia merupakan perwujudan salah satu tujuan berbangsa dan bernegara Indonesia dalam Pembukaan UUD 1945, yaitu melaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi, dan keadilan sosial.

Selain membahas mengenai pembentukan Majelis Syuro Dunia, Wakil Ketua Umum Partai Golkar ini pun menyampaikan Duta Besar Kerajaan Bahrain untuk Indonesia Ahmed Abdulla Alharmasi Alhajeri bersepakat untuk meningkatkan kerja sama bilateral dengan Indonesia di berbagai bidang. Di antaranya, bidang perdagangan dan investasi.

Baca juga: Ketua MPR sambut baik ajakan Presiden berkemah di IKN Nusantara
Baca juga: Ketua MPR tekankan pentingnya PPHN sokong pembangunan bangsa
Baca juga: Ketua MPR: Perang di Ukraina dapat dijadikan pembelajaran TNI-Polri

"Secara akumulatif, tren perdagangan bilateral Bahrain dan Indonesia selama kurun waktu 5 tahun dari 2016 hingga 2020 menunjukkan kenaikan rata-rata sebesar 11,9 persen. Oleh karena itu, kami bersepakat untuk saling mendorong upaya meningkatkan kerja sama ekonomi, terutama di bidang perdagangan dan investasi," jelas Bamsoet.

Pada kesempatan yang sama, Bamsoet juga mengharapkan adanya dorongan dari Ahmed Abdulla Alharmasi Alhajeri agar Bahrain meningkatkan investasi di Indonesia sekaligus dalam rangka memanfaatkan momentum implementasi Undang-Undang Cipta Kerja yang mendukung pertumbuhan berkelanjutan dari berbagai potensi kawasan di Tanah Air.

Kemudian, ia menyampaikan apresiasi terhadap jumlah wisatawan dari Bahrain ke Indonesia yang selalu meningkat. Bamsoet pun mempromosikan salah satu destinasi olahraga otomotif Indonesia, yaitu Sirkuit Internasional Mandalika di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

"Sirkuit ini telah diakui memiliki panorama alam paling indah di dunia, begitu pun dengan Lombok yang terkenal sebagai salah satu surga bagi pecinta wisata pantai. Dalam waktu dekat, Indonesia juga akan melakukan peletakan batu pertama pembangunan Sirkuit Internasional Batam yang kelak bisa digunakan untuk menyelenggarakan Formula 1," ujar Bamsoet.

Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2022