Merak, Banten (ANTARA News) - Ribuan kendaraan pemudik masih antre di dalam dan luar Pelabuhan Merak, Provinsi Banten, dan mereka masih menunggu untuk naik kapal dan diseberangkan ke Bakauheni, Lampung, serta merayakan Idul Fitri di kampung halamannya.
"Saya masih antre di dalam Pelabuhan Merak, setelah enam jam antre di jalan Cikuasa Atas, Merak," kata salah seorang pemudik kendaraan pribadi, Yanto Hermawan, Sabtu.
Antrean kendaraan yang terjadi sejak Jumat (26/8) malam membuat ribuan pemudik lainnya, mengeluh dan mengaku terlambat sampai di kampung halaman.
"Saya mau ke Bengkulu. Ada beberapa rencana keluarga sepertinya batal, dan tak bisa dilakukan, karena sampai sekarang saya masih antre di dalam pelabuhan," katanya menambahkan.
Penjelasan senada disampaikan pemudik lainnya Robi Hariyadi. Menurut dia, selama antre di luar pelabuhan, ia bersama anak dan istri tidak tenang.
"Semuanya serba salah. Ini salah saya juga, mestinya saya mudik ke Palembang, berangkat pada H-7, dimana suasana Pelabuhan Merak belum seramai sekarang," katanya.
Sementara, salah seorang petugas PT Marga Mandala Sakti, Regi Risdianto mengatakan, antrean kendaraan pribadi sudah terurai sejak pukul 09.00 WIB.
"Setelah antre didalam tol selama 12 jam, antrean ribuan kendaraan pribadi yang akan ke Pelabuhan Merak terurai, dan sekarang akses pintu Tol Merak dapat dilalui," kata Regi menambahkan.
Pantauan di Pelabuhan Merak, antrean kendaraan pribadi dan roda dua masih terlihat di dalam Pelabuhan Merak.
Untuk kendaraan pribadi, antrean sampai keluar pelabuhan, dan memanjang di jalan layang Cikuasa Atas, Merak.
Kendaraan yang ada di jalan layang Cikuasa Atas, Merak, akan ditarik ke dalam Pelabuhan Merak, jika di dalam pelabuhan sudah masuk ke dalam kapal.
(ANT-152/A035)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011