sampai sekarang tidak ada laporan apapun dari dampak gempa
Pangandaran (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menyampaikan tidak ada kerusakan akibat guncangan gempa bumi bermagnitudo 5,2 di daerah itu.
"Alhamdulillah sampai sekarang tidak ada laporan apapun dari dampak gempa," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Pangandaran Kustiman saat dihubungi melalui telepon seluler di Pangandaran, Rabu.
Laporan BKMG bahwa gempa bumi tektonik magnitudo 5,2 terjadi di selatan Jawa Barat atau Samudera Hindia dan tidak berpotensi tsunami pada Selasa 1 Maret 2022 pukul 22.12 WIB.
Baca juga: Gempa magnitudo 5,3 guncang Pangandaran
Kustiman menyampaikan setelah terjadi gempa tersebut jajarannya langsung melakukan pemantauan untuk mengetahui langsung kondisi di lapangan.
Hasil pemantauan, kata dia, tidak ada kerusakan akibat guncangan gempa di wilayah Pangandaran, meski begitu masyarakat tetap waspada dan tenang ketika terjadi gempa.
Baca juga: 65 rumah warga di Ciamis rusak akibat gempa Pangandaran
"Kami dari BPBD Kabupaten Pangandaran mengimbau seluruh masyarakat tetap tenang dan waspada serta selalu siap manakala terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan," katanya.
Seorang warga Kabupaten Pangandaran Andri mengaku sempat merasakan guncangan gempa yang cukup kuat namun berlangsung sebentar. "Iya lumayan terasa," katanya.
Baca juga: BNPB: Lebih dari 14.000 warga mengungsi pascagempa Pasaman Barat
Baca juga: BMKG imbau warga Pasaman Barat tinggal di tepi sungai mengungsi
Pewarta: Feri Purnama
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2022