Bawaslu Tanjungpinang gandeng OKP perkuat pengawasan Pemilu 2024

Sosialisasi pengawasan pemilu juga dilakukan di internal Bawaslu Kota Tanjungpinang.

Tanjungpinang (ANTARA) - Badan Pengawas Pemilu Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau menggandeng organisasi kemasyarakatan dan pemuda (OKP) untuk memperkuat pengawasan Pemilu 2024.

Ketua Bawaslu Kota Tanjungpinang Muhamad Zaini di Tanjungpinang, Senin, mengatakan bahwa pihaknya menyosialisasikan peran penting OKP dalam meningkatkan pengawasan partisipatif pada pemilu dan pilkada.

"Kami menjalin kemitraan dengan 14 OKP untuk meningkatkan pengawasan pemilu sekaligus mencegah terjadi pelanggaran pemilu," katanya.

Organisasi yang memiliki komitmen yang sama dalam meningkatkan kualitas pemilu tersebut, antara lain Komite Nasional Pemuda Indonesia, Gerakan Pemuda Ansor NU (Nahdhatul Ulama), Pemuda Muhammadiyah, Karang Taruna, Pemuda Pancasila, Persaudaraan Pemuda Tempatan, dan Gerakan Pemuda Islam Indonesia.

Selain itu, Bawaslu Tanjungpinang juga terus meningkatkan komunikasi dengan puluhan alumnus Sekolah Kader Pengawas Partisipatif. Mereka telah mendirikan Komunitas Pengawas Partisipatif untuk meningkatkan pengawas pemilu.

Bawaslu melibatkan pengurus OKP dan Komunitas Pengawas Partisipatif untuk menyosialisasikan pengawasan pemilu kepada masyarakat pesisir, seperti Senggarang dan Pulau Dompak.

"Kami masuk perkampungan untuk menyosialisasikan pengawasan pemilu. Mendorong warga untuk berperan aktif mengawasi pemilu secara partisipatif," ujarnya.

Sosialisasi pengawasan pemilu, kata Zaini, juga dilakukan di internal Bawaslu Kota Tanjungpinang. Mereka wajib memperkuat pengawasan pemilu.

"Penyamaan persepsi dan pengetahuan terkait dengan pengawas pemilu lebih awal kami laksanakan. Para staf Bawaslu Tanjungpinang tidak hanya bekerja secara administratif, tetapi juga harus memahami dan melaksanakan regulasi terkait dengan pengawasan pemilu," ucapnya.