Hal itu adalah keputusan pribadinya dengan pertimbangan keluarga

Jakarta (ANTARA News) - Ketua Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDIP) Puan Maharani menghargai keputusan kader PDIP, M Prakosa, yang mundur dari calon duta besar.

"Soal pilihan M Prakosa ingin bertugas dimana, itu adalah hak seseorang untuk menentukan sikapnya," kata Puan Maharani di sela rapat paripurna di Gedung MPR/DPR/DPD RI, Jakarta, Selasa.

M Prakosa adalah Anggota DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan yang diusulkan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono sebagai salah satu calon duta besar.

Keputusan M Prakosa tersebut, menurut Puan Maharani, sebelumnya sudah dikonsultasikan dengan DPP PDI Perjuangan, karena itu DPP PDI Perjuangan menghargai keputusannya.

Ditanya apakah DPP PDI Perjuangan mengintervensi Prakosa agar mundur dari calon duta besar, Puan menegaskan, DPP PDI Perjuangan tidak pernah melakukan intervensi.

"Hal itu adalah keputusan pribadinya dengan pertimbangan keluarga," kata Puan.

Menurut dia, DPP PDI Perjuangan hanya menghargai dan mendukung keputusan M Prakosa.

M Prakosa menyatakan mundur dari calon duta besar ketika 34 calon duta besar mulai menjalani uji kelayakan dan kepatutan di Komisi I DPR RI, Jakarta, Senin (22/8).

M Prakosa dicalonkan sebagai Duta Besar Republik Indonesia di Italia.

Mantan Menteri Kehutanan pada era Presiden Megawati Soekarnoputri ini mundur dari calon duta besar dengan alasan ingin menjalankan amanah yang baru diberikan sebagai Ketua Badan Kehormatan DPR RI.

(R024)


Copyright © ANTARA 2011