Benghazi, Libya (ANTARA News) - Mohammed Gaddafi, salah seorang putra pemimpin Libya Muamar Gaddafi, melarikan diri setelah ditahan oleh pemberontak di Tripoli, kata seorang sumber senior pemberontak kepada AFP Senin.
"Ya, itu benar, dia telah lolos," kata sumber di ibu kota pemberontak Benghazi, Libya bagian timur, yang tak bersedia disebut namanya.
Mohammed Gaddafi, putra tertua Gaddafi, dan saudara Seif al-Islam, yang dianggap sebagai penerus pemimpin veteran itu, ditangkap pada Ahad pada saat pemberontak menguasai sebagian besar wilayah Tripoli.
"Mohammed dan Seif al-Islam berada di bawah kendali kaum revolusioner kita dan berada di tangan yang aman," kata pemimpin pemberontak Mustafa Abdel Jalil dalam konferensi pers di Benghazi sebelumnya pada Senin.
Pada Minggu malam, jaringan televisi Al-Jazeera menyiarkan sebuah wawancara per telepon dengan Mohammed Gaddafi dari rumah di Tripoli ketika ibu kota dikuasai oleh pemberontak.
Panik pada saat tembakan-tembakan terdengar, ia mendengar berdoa di telepon.Ia dianggap sebagai seorang pengusaha terkemuka daripada tokoh politik di rezim Gaddafi.
(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011
