Pesan ramadhan Tahta Suci Vatikan bagi umat muslim

Kita harus mengakhiri... fanatisme dan intimidasi, prasangka dan polemik yang tidak penting... Secara rohani kami merasa dekat dengan Anda, sahabat-sahabat sekalian... memohon kepada Tuhan... melimpahkan kekuatan rohani yang diperbaharui kepada Anda

Kupang, NTT (ANTARA News) - Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama di Tahta Suci Vatikan menyampaikan pesan ramadhan kepada umat muslim sedunia agar bersama-sama terus menyebarkan nilai-nilai kemanusiaan dan moral kepada generasi muda.

"Pengembangan aspek rohani membuat kita semakin bertanggungjawab, semakin mendukung dan semakin terbuka untuk kebaikan bersama," demikian pesan Ramadhan 1432 Hijriah yang ditandatangani Presiden dan Sekretaris Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama di Tahta Suci Vatikan, Jean-Louis Kardinal Tauran, dan Uskup Agung, Monsignor Pier Luigi Celata.

Pesan Ramadhan 1432 Hijriah dari Vatikan itu kemudian disebarluaskan oleh seorang pejabat Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama asal Indonesia, Pater Markus Solo SVD, kepada pers melalui surat elektronik yang diterima ANTARA Kupang, Sabtu.

Dalam pesan Ramadhan tersebut, Vatikan melihat umat kristiani dan umat muslim terlalu sering menjadi saksi kejahatan terhadap yang sakral, terhadap kecurigaan, di mana mereka yang menyebut dirinya orang beriman justru yang menjadi sasarannya.

"Kita harus mengakhiri segala bentuk fanatisme dan intimidasi, prasangka-prasangka dan polemik-polemik yang tidak penting," bunyi pesan itu.

"Diskriminasi yang kadang-kadang menjadikan umat beriman sebagai sasaran, baik di dalam kehidupan sosial dan politik, maupun di dalam media massa," demikian salah satu pesan ramadhan tersebut.

Ditambahkan, "Secara rohani kami merasa dekat dengan Anda, sahabat-sahabat sekalian, dan seraya memohon kepada Tuhan agar dapat melimpahkan kekuatan rohani yang diperbaharui kepada Anda sekalian".

"Kami mengirimkan kepada Anda ucapan selamat untuk perdamaian dan kebahagiaan," demikian pesan akhir dari Vatikan bagi umat muslim sedunia yang tengah melaksanakan ibadah puasa saat ini.

Pada ramadhan 1431 Hijriah tahun 2010, Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama di Vatikan juga menyerukan umat kristiani dan muslim bersatu dalam mengatasi kekerasan antarpemeluk agama.

"Semoga berkah ibadah bulan puasa semakin membawa kesejukan dan cinta akan keanekaragaman dunia kita," demikian bunyi pesan ramadhan tersebut.

Dalam pandangan Dewan Kepausan untuk Dialog Antaragama, ramadhan merupakan suatu kesempatan yang baik untuk menyampaikan ucapan dari lubuk hati yang terdalam, dengan harapan umat muslim sedunia selalu dianugerahi rasa hening damai dan suka cita selalu.

"Allah tak akan alpa menganugerahi upaya-upaya itu," demikian bunyi pesan ramadhan tersebut. (*)