Monumen pahlawan nasional itu menempati areal seluas 704 meter persegi, sedangkan patungnya terbuat dari perunggu setinggi lima meter, kata Kepala Dinas PU Maluku, Antonius Sihaloho pada acara yang dihadiri pula Walikota Ambon Richard Louhenapessy itu.
Patung dr Leimena ini akan didirikan di atas tugu sembilan sisi dan didukung lima bidang lingkaran yang melambangkan budaya masyarakat Maluku "Pata Siwa dan Pata Lima", katanya.
Monumen itu akan selesai dibangun pasa 6 Maret 2012 bertepatan dengan hari lahirnya Leimena yang lahir di Desa Emma, Kecamatan Leitimur Selatan, Abon pada 6 Maret 1905 dan meninggal dunia dalam usia 72 tahun di Jakarta pada 29 Maret 1977.
Ahli warisnya, Melani Leimena Suharli menyatakan terima kasih mendalanya atas perhatian dan keseriusan pemerintah dan seluruh masyarakat sehingga ayahnya ditetapkan sebagai pahlawan nasional Maluku.
"Terima kasih untuk seluruh masyarakat Maluku, pemerintah daerah, dan terkhusus generasi muda yang turut berjuang keras sehingga almarhum ayah saya dapat ditetapkan oleh pemerintah pusat sebagai Pahlawan nasional," katanya.(*)
KR-JA/Z002
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011
