Jakarta (ANTARA News) - Apple pada Selasa meluncurkan sistem operasi X Lion yang dikemas dalam USB drive dan dijual seharga 69 dolar, hanya sebulan setelah sistem operasi itu memulai debutnya via pengunduhan online seharga 29,99 dolar.
Jadi mengapa seseorang mau membayar 69 dolar untuk perangkat lunak yang tersedia dengan harga online setengahnya di Mac App Store Apple?
Tidak semua orang memiliki koneksi broadband Internet yang cepat, pengguna akan membutuhkan waktu yang lama, belum lagi koneksi Internet yang lambat untuk mengunduh peranti lunak OS X Lion yang berukuran 3,49 gigabyte.
Karena itu, ada beberapa pengguna yang memilih mendapatkan peranti lunak terbaru dalam format fisik dan mereka bisa mendapatkan USB drive OS X Lion melalui toko online Apple dan toko ritel Apple.
Apple juga membiarkan pemilik Mac mengunduh dan menginstal OS X Lion seharga 29,99 dolar di toko-toko ritel Apple, karena mereka memiliki koneksi broadband Internet yang bagus.
Bagi pengguna yang sudah mengunduh, tetapi khawatir jika suatu hari nanti sistem operasi baru itu mengalami kerusakaan, Apple telah menyediakan OS X Lion Recovery Disk Assistant secara cuma-cuma, hal itu memungkinkan drive pengguna melakukan perbaikan sendiri.
Namun Asisten Recovery Disk memerlukan koneksi Internet yang bagus. Tidak ada internet?, pengguna bisa melakukannya dengan USB drive atau toko Apple "walk-in dan men-download" adalah satu-satunya cara mendapatkan sistem operasi baru tersebut.
Tidak ada kardus, tidak ada perintah manual - USB drive melekat dalam satu lembar kertas kartu stok. Apple minimalis.
Dalam USB drive OS X Lion (tentu saja) terdapat lebih dari 250 fitur-fitur baru, yang merupakan peningkatan dari versi sebelumnya OS X, yang disebut Snow Leopard, demikian Los Angeles Time.
(Adm/S026)
Penerjemah: Adam Rizallulhaq
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011