Ternate (ANTARA News) - "Kota Ternate saat ini mulai diramaikan berbagai festival gendang sahur yang digelar sejumlah elemen, baik remaja masjid maupun berbagai organisasi keagamaan," kata Wakil Walikota Ternate, Arifin Djafar di Ternate, Selasa.
Pegelaran festival gendang sahur yang digelar oleh remaja masjid di Kelurahan Kalumpang berhasil mengumpulkan sekitar 15 peserta yang mulai dibuka hari ini. Untuk Remaja Masjid digelar di alun-alun masjid Adnaanul Muslimin, sementara Kementerian Agama Kota Ternate digelar di Lapangan Ngara Lamo Ternate.
Festival ini juga dibuka oleh organisasi milik Kementerian Agama Kota Ternate yang diikuti oleh puluhan peserta.
"Gendang sahur adalah tradisi yang dilaksanakan masyarakat Ternate, khususnya pada pemuda sejak zaman dahulu untuk membangunkan umat muslim makan sahur," katanya.
Ia mengatakan, tradisi gendang sahur memiliki nilai historis dalam perkembangan islam di Malut. Oleh karena itu, menjadi kewajiban bagi masyarakat di daerah ini, khususnya para generasi muda untuk melestarikannya.
Penyelenggaraan festival gendang sahur merupakan salah satu upaya untuk melestarikan tradisi itu, walaupun dalam festival itu, hadiah yang ditawarkan kepada peserta tidak besar.
Sementara itu, Ketua MUI Kota Ternate Ibrahim Saleh mengatakan, festival ini bagus dan perlu dilestarikan, akan tetapi, pelaksanaannya harus mendekati waktu imsak, karena tujuannya adalah untuk membangunkan warga makan sahur. (ANT)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011