Tokyo (ANTARA News/AFP) - Jepang, Senin, mengatakan telah memberikan visa kepada mantan perdana menteri Thailand, Thaksin Shinawatra, yang telah tinggal di pengasingan sejak kudeta militer 2006 dan ingin mengunjungi Jepang pekan depan.
Izin masuk khusus diberikan setelah pemerintah Thailand yang baru dipimpin Yingluck Shinawatra, adik perempuan Thaksin, meminta bahwa Tokyo memungkinkan kunjungan itu, kata Kepala Sekretaris Kabinet Jepang Yukio Edano.
Thaksin berharap untuk mengunjungi Jepang pada 22-28 Agustus dan meninjau daerah timur laut negara itu yang terkena dampak gempa bumi dan tsunami pada 11 Maret.
Kunjungan itu menurut Bangkok akan membantu meningkatkan hubungan kedua negara.
"Pemerintah Thailand mengambil kebijakan untuk tidak melarang mantan Perdana menteri Thaksin mengunjungi negara manapun dan meminta Jepang mengeluarkan visa untuk dia," kata Edano kepada wartawan.
"Mengingat permintaan dari pemerintah Thailand dan berbagai pertimbangan terkait, kami telah memutuskan untuk mengeluarkan visa."
Thaksin, yang menjabat sebagai perdana menteri Thailand antara 2001 dan 2006 sebelum digulingkan dalam kudeta, telah tinggal di pengasingan di Dubai untuk menghindari hukuman dua tahun penjara karena kasus korupsi.
Jepang tidak memungkinkan masuknya orang-orang yang telah ditemukan bersalah karena kejahatan dan dijatuhi hukuman penjara lebih dari setahun, tetapi pemerintah sesekali membuat pengecualian, kata Edano.(H-AK)
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2011