Terkini, Persija mampu memenangkan laga kontra Persik dengan skor 2-1 berkat gol Irfan Jauhari pada menit ke-90+3, Sabtu (19/2) malam di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
"Selamat untuk pemain karena mereka berusaha, berjuang hingga menit akhir. Kemenangan itu kami persembahkan untuk semua pencinta Persija," ujar Ferdiansyah dalam konferensi pers virtual, yang diikuti di Jakarta, usai pertandingan.
Baca juga: Gol perdana Irfan Jauhari bawa Persija tundukkan Persik 2-1
Persija, dia melanjutkan, bertarung sebagai sebuah tim di mana setiap pemain tidak mengedepankan ego masing-masing.
Hal tersebut terlihat saat pemain andalan "Macan Kemayoran" seperti Marko Simic dan Riko Simanjuntak diganti di tengah-tengah pertandingan.
Menurut Ferdiansyah, pergantian itu semata-mata untuk kepentingan tim dan tidak berhubungan dengan kemampuan sang pemain.
Strategi tersebut tak jarang berbuah manis untuk Persija. Terkini, saat melawan Persik, Sabtu (19/2), Irfan Jauhari yang masuk pada babak kedua menggantikan Riko Simanjuntak berhasil mencetak gol pada menit ke-90+3 dan membawa Persija menang 2-1.
Baca juga: Pelatih Persik puji gelandang Persija Makan Konate
"Pergantian itu sudah disepakati untuk kebaikan tim. Kemenangan adalah yang utama," tutur dia.
Persija sendiri setidak-tidaknya sudah empat kali berhasil membuat gol pada menit 90 ke atas pada Liga 1 musim ini.
Sebelum melawan Persik, pemain Persija melakukan serupa saat menghadapi PSM, Persipura dan Persebaya. Ketika itu "Macan Kemayoran" menaklukkan PSM 3-2, kalah 1-2 dari Persipura dan imbang 3-3 dengan Persebaya.
Sementara pemain Persija Novri Setiawan yakin skuadnya masih bisa lebih baik.
Saat ini, kata Novri, beberapa pemain termasuk dirinya belum berada dalam kondisi fisik terbaik lantaran baru pulih dari COVID-19.
"Semoga kami bisa lebih baik ke depan," ujar pesepak bola berusia 28 tahun itu.
Baca juga: Motivasi tinggi, modal Persija kalahkan Persik
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2022