Jakarta (ANTARA News) - Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (KADIN), Distribusi dan Logistik, Natsir Mansyur minta kepada pemerintah agar lebih memperhatikan kesiapan transportasi dan pasokan pangan menjelang Idul Fitri agar stok kebutuhan pokok bisa terpenuhi.
"Masalah Merak-Bekaheuni dapat teratasi jika Pemerintah dan Menteri Perhubungan ada kemauan untuk menyeleasaikan masalah ini seperti membuat pelabuhan penyeberangan dengan tarif yang lebih murah, namun sekarang yang menjadi masalah Menteri Perhubungan tidak ada kemauan dalam menyelesaikannya, " kata Natsir dalam seminar Persiapan Transportasi dan Pasokan Pangan Menjelang Idul Fitri, di Jakarta, Kamis.
Senada dengan hal itu yang selalu menjadi fenomena adalah masalah ketersediaan bahan pokok. Sebagaimana diketahui kebutuhan terhadap hampir seluruh bahan pokok selalu mengalami peningkatan permintaan jelang Lebaran.
Hal ini tidak akan terjadi jika diimbangi dengan pasokan dan distribusi yang baik sehingga harga-harga bahan pokok tersebut tidak meningkat tajam dan menimbulkan gejolak akibat daya beli masyarakat menurun.
Ketua Komisi VI DPR Airlangga Hartarto mengatakan, salah satu persoalan penting yang selalu menjadi sorotan menyambut datangnya Idul Fitri adalah masalah kesiapan transportasi.
Menjelang Idul Fitri jutaan masyarakat Indonesia dalam waktu bersamaan pulang ke kampung halaman mereka dan setelah mereka merayakan hari besar tersebut, terjadi arus balik.
Aktivitas ini tentu sangat membutuhkan manajemen transportasi yang baik. Untuk mendukung kelancaran kenyamanan kegiatan mudik tersebut tentunya menuntut kesiapan pemerintah dalam menjamin ketersediaan angkutan lebaran dari berbagai moda transportasi.
"Kegiatan mudik yang dilakukan masyarakat Indonesia setiap menyambut hari Raya Idul Fitri selalu mengakibatkan permintaan jasa angkutan meningkat secara tajam," kata Airlangga. (ANK*LNF/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011
