Teknologi WIM tersebut dapat dikombinasikan dengan sistem MLFF, namun hal tersebut masih dalam proses
Jakarta (ANTARA) - Badan Pengatur Jalan Tol Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR berencana mengombinasikan teknologi transaksi pembayaran tol nirsentuh Multi Lane Free Flow (MLFF) dengan sistem pemantau kendaraan ODOL di jalan tol.
"Kami berencana agar teknologi MLFF mencakup teknologi tilang elektronik (Electronic Traffic Law Enforcement) dan juga dengan teknologi sistem pemantau kendaraan ODOL atau Overload and Over Dimensions vehicles monitoring system," ujar Anggota Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Unsur Akademisi, Eka Pria Anas dalam seminar daring di Jakarta, Kamis.
Eka menambahkan bahwa saat ini BPJT mencoba untuk mengimplementasikan teknologi weight in motion (WIM) di beberapa ruas jalan tol.
"Teknologi WIM tersebut dapat dikombinasikan dengan sistem MLFF, namun hal tersebut masih dalam proses," katanya.
Sebelumnya BPJT mengungkapkan aplikasi transaksi tol nirsentuh MLFF akan diluncurkan pada Juli 2022.
Kepala Subbidang Operasi dan Pemeliharaan I BPJT Galuh Permana Waluyo mengatakan bahwa pihaknya juga memulai pilot project MLFF pada kuartal III tahun 2022, sehingga pada Desember 2022 sudah bisa melaksanakan untuk implementasi MLFF secara bertahap.
Adapun pengguna tol nantinya dapat melakukan transaksi tol nirsentuh melalui tiga cara, antara lain melalui electronic on-board unit dimana pengguna tidak perlu menggunakan perangkat yang harus dibeli, namun cukup menggunakan smartphone dengan mengunduh suatu aplikasi.
Selanjutnya ada alternatif yakni perangkat On-Board Unit (OBU) khusus, namun demikian BPJT tidak akan merekomendasikan karena harganya yang cukup mahal. Cuma nanti, katanya, ada beberapa skema yang nanti dapat digunakan untuk bisnis-bisnis tertentu.
Kemudian MLFF juga bisa menggunakan electronic route ticket atau tiket sekali jalan yang dapat dijadikan sebuah alternatif, karena banyaknya perbedaan karakteristik masyarakat Indonesia.
Baca juga: Simalakama program "Zero Truk ODOL 2023" di zaman paceklik
Baca juga: PUPR: Tol nirsentuh bisa diintegrasikan dengan alat pengendali ODOL
Baca juga: Bayar tol nirsentuh minimalisir kemacetan dan emisi gas buang
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2022