Acara serah terima dilaksanakan di Markas Besar Angkatan Darat di Jakarta, Selasa, dipimpin Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Pramono Edhie Wibowo.
Lulusan Akademi Militer 1977 itu sebelumnya menjabat sebagai Asisten Teritorial Panglima TNI.
Selain jabatan Panglima Kostrad, pada saat yang bersamaan dilakukan pula serah terima jabatan Panglima Kodam III/Siliwangi dan Panglima Kodam IV/Diponegoro.
Jabatan Panglima Kodam III/Siliwangi diserahterimakan dari Mayjen TNI Moeldoko kepada Mayjen TNI Muhamad Munir.
Sedangkan jabatan Pangdam IV/Diponegoro diserahterimakan dari Mayjen TNI Langgeng Sulistiyono kepada Mayjen TNI Mulhim Asyrof.
Kasad Jenderal Pramono mengatakan prosesi penyerahan tugas dan tanggung jawab jabatan serta serah terima jabatan yang diselenggarakan kali ini, dilaksanakan secara lebih sederhana dari biasanya.
?Hal ini dilakukan dan akan dibudayakan sebagai bagian dari upaya efektivitas dan efisiensi pelaksanaan kegiatan serah terima jabatan di lingkungan TNI AD, tanpa sedikitpun mengurangi arti, makna, nilai, serta kekhidmatanya," kata Kasad.
Pramono mengatakan Kostrad sebagai Kotama(Komando Utama) Operasional TNI memiliki tugas pokok menyelenggarakan operasi pertahanan tingkat strategis sesuai dengan Kebijakan Panglima TNI.
"Sedangkan sebagai Kotama Pembinaan TNI Angkatan Darat, Kostrad bertugas membina kesiapan operasional atas segenap jajaran komandonya yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab kepada Kasad," katanya.
Oleh sebab itu, satuan jajaran Kostrad dituntut memiliki mobilitas tinggi, mampu bereaksi cepat sebagai satuan penangkal yang handal dan siap digerakkan sebagai wujud ketanggapsegeraan terhadap segala bentuk dan jenis ancaman yang timbul di seluruh wilayah nusantara," kata Kasad.
Menurut Pramono, demikian juga dengan Kodam III/ Siliwangi dan Kodam IV/Diponegoro, sebagai salah satu Kotama Pembinaan TNI Angkatan Darat yang bertugas menyelenggarakan pembinaan kemampuan, kekuatan dan gelar kekuatan, serta melaksanakan Pembinaan Teritorial untuk menyiapkan wilayah pertahanan di darat dan menjaga keamanan negara di wilayahnya.
Kodam yang merupakan gelar kekuatan matra darat, mengemban misi strategis dalam konteks Pembinaan Kewilayahan, mengingat wilayah Kodam memiliki karakteristik yang unik dan berbagai kekhususan yang berbasis keanekaragaman dan kemajemukan, baik aspek geografi, demografi maupun kondisi sosial masyarakat, tambah Kasad.
(R018/A011)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011