Gaza (ANTARA News/Reuters) - Seorang tentara Israel tewas dan tiga orang lagi cedera dalam ledakan di dekat perbatasan Jalur Gaza, insiden paling mematikan bagi Israel sejak negara itu mengumumkan gencatan senjata 10 hari silam. Para warga Palestina yang tinggal di dekat pintu penyeberangan perbatasan mengatakan mereka melihat sekelompok kecil orang yang menenteng senjata, jumlah mereka dua atau tiga orang, melewati pagar pintu perbatasan itu pada pagi hari. Mereka (warga Palestina) kemudian mendengar ledakan dan tembakan senjata. Militer Israel belum segera mengomentari insiden tersebut. Israel masih menyembunyikan nama para korban hingga keluarga mereka telah diberitahu. Sebanyak 10 tentara Israel tewas dalam 22 hari serangan Israel ke Jalur Gaza, yang berakhir pada 18 Januari, menyusul pengumuman gencatan senjata sehari lebih awal. Sebanyak 1.300 warga Palestina tewas dalam konflik bersenjata antara Israel dan Hamas tersebut.(*)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2009