Merak (ANTARA) - Ribuan truk ekspedisi angkutan sembako masih tertahan di pelabuhan dan jalan layang Cikuasa Atas, Merak, mereka menunggu diberangkatkan menyeberang ke Bakauheni, Lampung.

"Antrean truk terpantau di jalan Cikuasa Atas, Merak sepanjang satu kilometer," kata petugas PT Marga Mandala Sakti (MMS), Yaya, Senin dini hari.

Dia menjelaskan, antrean truk yang rutin memanjang setiap akhir pekan, dan masuk Tol Merak, sudah menjadi pemandangan rutin. "Kalau ada antrean sampai Tol Merak, otomatis, kendaraan dari Jakarta tidak bisa keluar ke Tol Merak, dan keluar Cilegon Barat, terkecuali kendaraan yang akan nyeberang ke Pelabuhan Bakauheni, terpaksa harus ikut antrean di dalam tol," katanya menjelaskan.

Sementara itu, Kepala Cabang PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, La Mane menyatakan, pihaknya tidak mengetahui kapan antrean truk selama hampir sepekan dapat diatasi.

"Jumlah kedatangan kendaraan lebih banyak jika dibandingan dengan jumlah kapal yang beroperasi," katanya menjelaskan.

Kendati menghadapi sejumlah kendala, minimnya kapal Roll on Roll off (roro) yang beroperasi, namun pihaknya berupaya menyeberangkan seluruh kendaraan ke Pelabuhan Bakauheni dari Merak.

"Kami berusaha semaksimal mungkin, dengan armada roro yang ada, sehinggga sopir-sopir truk tidak terlalu lama menunggu," ujarnya.

PT ASDP Merak kata La Mane, berupaya memaksimalkan jumlah kapal yang ada, namun terjadinya antrean dikarenakan banyak kapal yang dalam perawatan dan docking atau perbaikan. "Kami berupaya, kapal yang beroperasinya di atas 24 unit roro," katanya. (ANT/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011