Kotabaru (ANTARA News) - Seorang Anak Buah Kapal tunda atau tugboat Global Mandiri bernama Nasrun (40) tewas hangus terbakar setelah kapal tempat ia bekerja meledak pada Jumat (5/8) di perairan Pulau Kerayaan, Pulau Laut Kepulauan, Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Menurut informasi yang berhasil dihimpun ANTARA Kotabaru Sabtu, Nasrun warga Pontianak, Kalimantan Barat itu tewas terpanggang api karena diduga tidak sempat menyelamatkan diri dari jilatan api yang berkobar di dalam kapal yang diduga didahului oleh sebuah ledakan.
Saat itu, kapal tunda tersebut sedang tambat di perairan Pulau Kerayaan karena tidak berani berlayar akibat gelombang tinggi saat menuju Berau Kalimantan Timur.
Kapal tunda itu berlabuh di sekitar dermaga di Desa Kerayaan, dan terbakarnya kapal tunda tersebut diduga karena ledakan tabung gas elpiji yang biasa dipergunakan untuk memasak.
Sebelum berlabuh di sekitar dermaga Desa Kerayaan, kapal tunda itu menarik sebuah tongkang.
"Saat ini, jenazah korban berada di Rumah Sakit Umum Daerah Kotabaru untuk diperiksa," kata seorang warga Kotabaru Siswanto.
Kasubsi Penjagaan dan Penyelamatan Kantor Administrasi Pelabuhan Kotabaru, H Akhmad Jayadi, hingga saat ini belum berhasil dikonfirmasi terkait peristiwa tersebut.
Sementara itu, Desa Kerayaan di Pulau Laut Kepulauan sekitar 150 km sebelah selatan Kotabaru merupakan salah desa dari 201 desa yang tersebar di 20 kecamatan di Kotabaru.
Kabupaten Kotabaru berjarak sekitar 300 km sebelah tenggara Banjarmasin ibukota Provinsi Kalimantan Selatan. (ANT/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011