Jakarta (ANTARA News) - PSSI melakukan perampingan dalam kepengurusan periode 2003-2008. Restrukturisasi dan reposisi kepengurusan itu diumumkan oleh Ketua Harian PSSI Agusman Effendi didampingi Sekjen PSSI Nugraha Besoes di Jakarta, Selasa. Menurut Agusman, perubahan tersebut merupakan amanah dari Raparnas PSSI 2005 di Yogyakarta pada November lalu dan untuk menjawab tantangan ke depan menjelang Asian Games 2006, tuan rumah Piala Asia 2007 dan ASEAN Games 2007 mendatang. Ia juga menjelaskan bahwa terjadi penggabungan Bidang Timnas dan Liga dengan dijabat oleh Nirwan D Bakrie. "Penggabungan ini bertujuan untuk mendapatkan timnas yang baik dan mampu menjawab permasalahan yang selama ini timbul," katanya. Sekjen PSSI Nugraha Besoes menyatakan terjadi perampingan jumlah pengurus dari 45 orang menjadi 30 orang. Selain itu, ia menjelaskan, dari enam komisi menjadi lima komisi, 13 departemen menjadi delapan departemen sementara jumlah direktur tetap delapan. Dengan perubahan ini, struktur sebelumnya bidang timnas yang dijabat oleh Muhammad Zein dilikuidasi dan fungsinya digantikan oleh Badan Tim Nasional (BTN). Jabatan ketua BTN ini akan dirangkap oleh Nirwan D Bakrie, yang selama ini menjabat Ketua Badan Liga Indonesia (BLI). Di samping BTN, PSSI juga membentuk sebuah badan lain yakni Lembaga Futsal Nasional (LFN) yang diberi kewenangan sama besarnya seperti BLI dan BTN. LFN, yang akan mengelola futsal secara otonom.(*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006
