Penerima vaksin COVID-19 anak usia 6-11 tahun di Aceh capai 272.629

Banda Aceh (ANTARA) - Satuan Tugas (Satgas) Penanganan COVID-19 Aceh menyebut 272.629 anak di provinsi itu telah menerima vaksinasi dosis pertama.

"Anak-anak kelompok umur 6-11 tahun yang menjadi target vaksinasi COVID-19 di Aceh tercatat sebanyak 581.929 anak," kata Juru Bicara COVID-19 Aceh Saifullah Abdulgani di Banda Aceh, Senin.

Dia menjelaskan capaian vaksinasi anak untuk dosis pertama di Tanah Rencong sebanyak 272.629 anak dan penerima dosis kedua 4.470 anak. Namun, pemerintah belum merekomendasikan penyuntikan vaksin dosis ketiga atau penguat bagi kelompok anak.

"Bagi kelompok remaja dan anak-anak belum ada rekomendasi vaksinasi dosis penguatnya," kata Saifullah.

Sementara vaksinasi COVID-19 untuk kelompok remaja usia 12 – 17 tahun untuk dosis pertama mencapai 455.272 penerima dan dosis kedua mencapai 222.614 orang. Sedangkan target Pemerintah Aceh untuk vaksinasi remaja sebanyak 577.015 orang.

Ia menyebutkan pemerintah melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan cakupan vaksinasi di Aceh.

Khusus vaksinasi anak, Sekretaris Daerah Aceh Taqwallah dan Kepala Dinas Pendidikan Aceh Alhudri melakukan safari ke seluruh sekolah di Aceh guna memotivasi dewan guru dan siswa agar menyukseskan program vaksinasi COVID-19 nasional.

Hal itu juga dilakukan pemerintah untuk mendongkrak cakupan vaksinasi semua kelompok sasaran di Aceh. Dengan cara membuka sentra vaksinasi massal serta peran Satgas COVID-19 unsur TNI Kodam Iskandar Muda dan Polda Aceh yang menggelar vaksinasi di pusat keramaian bersama dinas kesehatan.

“Kerja keras secara kolaborasi dan doa-doa terkabulkan. Cakupan vaksinasi COVID-19 di Aceh meningkat pesat. Vaksinasi dosis primer maupun dosis lanjutan berjalan lancar tanpa hambatan," katanya.

Secara umum, lanjut dia, vaksinasi dosis pertama di Aceh sudah mencapai 3.525.767 jiwa atau 87,5 persen dari total target 4.028.891 orang. Sementara vaksinasi dosis kedua sudah diterima 1.624.544 orang atau 40,3 persen dan vaksinasi booster sudah menjangkau 75.746 orang.

“Kita optimistis angka cakupan vaksinasi akan terus meningkat, karena kesadaran kesadaran masyarakat akan pentingnya vaksinasi itu semakin baik,” katanya.