Kemarin pemerintah canangkan tempat ibadah dunia, luncurkan kurikulum

Jakarta (ANTARA) - Pada Jumat (11/2) pemerintah mencanangkan beberapa candi di Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah sebagai tempat ibadah bagi umat Hindu dan Buddha sedunia serta meluncurkan Kurikulum Merdeka.

Selain itu ada warta mengenai pembiayaan kegiatan seni, vaksinasi COVID-19, dan sertifikasi halal vaksin Merah Putih yang bisa disimak dalam rangkuman berita berikut.

Pemerintah canangkan beberapa candi sebagai tempat ibadah umat dunia

Pemerintah RI mencanangkan Candi Prambanan di Daerah Istimewa Yogyakarta serta Candi Borobudur, Candi Pawon, dan Candi Mendut di Jawa Tengah sebagai tempat ibadah bagi umat Hindu dan Buddha di seluruh dunia.

Kurikulum Merdeka diluncurkan

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarim meluncurkan Kurikulum Merdeka dan platform Merdeka Mengajar sebagai bagian dari Program Merdeka Belajar Episode 15. Nadiem mengatakan bahwa sekolah dapat menerapkan Kurikulum Merdeka secara bertahap sesuai dengan kesiapan masing-masing.

BUMN dan swasta didorong mendukung pembiayaan kegiatan seni budaya

Seniman, budayawan, dan pegiat teater Butet Kartaredjasa seusai menghadiri pertemuan dengan Presiden Joko Widodo mengatakan bahwa Presiden mendorong BUMN dan perusahaan swasta mendukung pembiayaan kegiatan seni budaya di Tanah Air.

134,4 juta warga sudah dapat vaksinasi COVID-19 lengkap

Menurut data Kementerian Kesehatan RI sebanyak 134.403.989 warga Indonesia telah mendapatkan suntikan dua dosis vaksin COVID-19 hingga Jumat (11/2). Jumlah warga yang sudah dapat vaksinasi lengkap bertambah 700.241 orang dari hari sebelumnya.

MUI: Proses sertifikasi halal Vaksin Merah Putih terbilang singkat

Direktur Utama Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-obatan, dan Kosmetika Majelis Ulama Indonesia Muti Arintawati menyatakan bahwa proses sertifikasi halal Vaksin Merah Putih terbilang singkat, hanya 24 hari kalender. "Kami sudah dilibatkan sejak awal mulai dari mutu dan kehalalannya. Proses audit sangat singkat, karena kami sangat mendukung upaya pembuatan vaksin baik dan halal," katanya.