Cilegon (ANTARA News) - Jajaran Kepolisian Resort Cilegon akan menggelar Operasi Ketupat pada 10 hari sebelum idul fitri 1432 H atau H-10.
"Seperti yang sudah-sudah, Operasi Ketupat lebaran tahun akan dilakukan pada H-10 sampai H+7," kata Kapolres Cilegon, AKBP Umar Surya Fana, Selasa.
Dia menjelaskan, dalam operasi ketupat seluruh personel Polres Cilegon akan dikerahkan untuk melakukan pengamanan saat menjelang dan sesudah lebaran nanti.
"Personel kita di Polres Cilegon ada 780 orang, dan nantinya akan disebar disejumlah titik yang ada, termasuk di jalur alternatif, Bojonegara - Cilegon," katanya.
Namun persoel yang ada masih menurut Kapolres akan difokuskan disepanjang jalur mudik dan obyek vital seperti Pelabuhan Merak dan PLTU Suralaya.
"Tapi personel lebih fokus di Pelabuhan Merak, karena tempat tersebut akan dijadikan tempat penyeberangan ratusan ribu pemudik yang hendak ke sejumlah daerah di Sumatra," katanya menambahkan.
Namun sebagian kecil personel maish menurut kapolres akan ditempatkan di Markas Komando (Mako) Polres cilegon.
"Kami juga menyiagakan personel di Mako, untuk melakukan pelayanan masyarakat yang datang ke kantor dan sebagianya," katanya menjelaskan.
Khusus untuk di Mako dan Pelabuhan Merak maish menurut Kapolres akan ditambah sejumlah personel dari Polda Banten, teramsuk pasukan Brimob. `Garis komando pada Operasi Ketupat nanti, tetap yang bawah kendali dari Polda Banten," katanya menambahkan.
Copyright © ANTARA 2011