Jakarta (ANTARA) - Setelah lebih dari 15 tahun bersama-sama, Rayi, Asta dan Nino untuk pertama kalinya membuat single untuk merayakan kebersamaan mereka selama ini berjudul "Selalu Bersama".
Selain diciptakan untuk merayakan kebersamaan dengan masing-masing anggota di dalam grup, RAN menciptakan lagu ini juga untuk RANers yang selalu hadir dan bersama dalam perjalanan musik dari RAN.
"Lagu ini didasarkan dari apa yang selama ini RAN rasakan terhadap satu sama lain. Saat pertama kali buat demo ini rasanya hangat, karena ternyata tak terasa RAN sudah 15 tahun," ungkap Nino melalui keterangannya, Kamis.
Baca juga: RAN luncurkan album kelima di ultah kesepuluh
Rayi menambahkan, dirinya sudah semangat bahkan sejak demo lagunya.
"Dan sebenarnya, untuk lagu ini, entah kenapa mood kita lagi happy dan lagi dapet banget gitu. Jadi, apa yang kita rasain dari dalam, energi yang kita rasakan bertiga bisa Bersatu dan tertuang di lagu ini," tambah Asta.
"Selalu Bersama" memang adalah lagu yang juga bertujuan untuk memberikan rasa semangat dan optimis dalam menata dan menghadapi masa depan.
Rasa nostalgia dan cerminan kebersamaan 15 tahun dari RAN ini juga ikut ditampilkan oleh Rayi, Asta, dan Nino di artwork dari single "Selalu Bersama" yang mengingatkan artwork dari album pertama mereka.
Di balik lagu "Selalu Bersama" juga terdapat kisah unik dimana Rayi sempat mengunggah tangkapan kamera LED Screen di Menara Astra lalu menuliskan sebuah candaan ‘Rayi Astra Nino’ yang kemudian membuat mereka diundang oleh Astra dan diizinkan untuk menggunakan helipad pada Gedung tersebut sebagai tempat mereka mencari inspirasi lagu "Selalu Bersama".
"Selalu Bersama" rilis pada tanggal 11 Februari 2022 di seluruh platform musik digital, sementara video musik yang juga dihadiri teman RAN yang telah menemani mereka selama hampir 16 tahun akan dirilis pada tanggal 21 Februari 2022 di kanal YouTube resmi dari RAN.
Baca juga: Nino Kayam rilis lagu untuk mendiang ayah, "Nikmati Rindunya"
Baca juga: RAN luncurkan lagu romantis "Saling Merindu"
Baca juga: RAN akui sulitnya daur ulang lagu sendiri
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022