Seoul (ANTARA News) - Hubungan Korea Selatan dan Jepang kembali memanas setelah Korea Selatan Senin ini melarang masuknya tiga anggota parlemen Jepang dalam sengketa diplomatik terbaru atas pulau yang diklaim oleh kedua negara, kata para pejabat seperti dikutip AFP.
Para petugas imigrasi menghentikan tiga anggota konservatif dari oposisi Jepang, Partai Liberal Demokrat, ketika mereka tiba di bandara Seoul Gimpo, kata seorang juru bicara kementerian luar negeri.
Ketiganya nanti akan dideportasi, kata para pejabat itu.
Kelompok ini telah berencana mengunjungi pulau Ulleung, wilayah Korea Selatan terdekat yang dikendalikan Seoul, dari kepulauan Dokdo yang tak berpenghuni di Laut Jepang (Laut Timur) yang dikenal di Jepang sebagai Takeshima.
Keempat anggota parlemen itu berniat untuk bergabung dengan mereka yang membatalkan perjalanan, tetapi Yoshitaka Shindo dan dua anggota parlemen lainnya telah berkunjung sesuai rencana.
Shindo, cucu dari seorang jenderal dalam militer kekaisaran Jepang, menyebut Korea Selatan secara ilegal dan militer menduduki bagian dari apa yang tak diragukan lagi sebagai wilayah Jepang.
"Kami tidak bermaksud untuk melakukan perlawanan di sana. Kami hanya ingin mengungkapkan perasaan marah kita terhadap orang-orang Korea Selatan," katanya.(*)
SYS/H-AK
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011