Gugatan diajukan terhadap majalah L`Ekspres di pengadilan di Nanterre, Paris barat, atas tuduhan invasi pada privasi dan penerbitan "fakta-fakta yang salah tentang kehidupan pribadi mereka", kata pengacara Thierry Lacoste AFP.
Majalah itu menolak berkomentar. Desas-desus bahwa Charlene Wittstock mencoba meninggalkan kerajaan dalam keadaan marah hanya beberapa hari sebelum pernikahan kerajaan, telah dibantah oleh istana, perdana menteri negara itu, seorang pengacara untuk pasangan kerajaan, serta oleh Albert sendiri.
Majalah L`Express melaporkan pada situsnya bahwa Wittstock, sekarang Putri Charlene, mengganggu persiapan perayaan mewah awal Juli dan siap untuk mengambil penerbangan ke negara asalnya Afrika Selatan.
(*)
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011