Jakarta (ANTARA) - Juara bertahan Leicester City tersingkir dari Piala FA setelah dikalahkan klub Championship Nottingham Forest 4-1, sementara tim non-liga Boreham Wood menang 1-0 atas klub kasta kedua lainnya Bournemouth pada pertandingan putaran keempat Minggu waktu setempat.

Musim mengecewakan Leicester mencapai titik terendah baru dengan kekalahan di City Ground tersebut, dan kini kejayaan ketika mereka memenangi final FA musim lalu dengan mengalahkan Chelsea hanya sebagai kenangan.

"Ini adalah penampilan yang sangat buruk. Tim ini telah bersama selama tiga tahun dan saya melihat beberapa tanda mengkhawatirkan dengan beberapa pemain," kata bos Leicester Brendan Rodgers seperti dikutip AFP.

Baca juga: Luis Diaz kemas assist dalam debut saat Liverpool lewati Cardiff
Baca juga: Tottenham melaju ke 16 besar Piala FA, Conte puji komitmen pemainnya

Sempat di posisi papan bawah Championship ketika Steve Cooper mengambil alih tugas manajer pada bulan September, Forest telah direvitalisasi oleh mantan bos Swansea itu dan mereka menghancurkan Leicester dengan tiga gol dalam sembilan menit babak pertama.

Forest akan menghadapi sesama tim Championship Huddersfield di putaran kelima Piala FA.

Setelah naik ke tempat kedelapan di liga Championship, Forest juga mengejar kembali tempat di Liga Premier untuk pertama kalinya sejak 1999.

"Ini hari yang brilian untuk semua orang. Kami sedang mencoba membangun sesuatu. Saya sangat senang untuk para pemain dan bangga dengan klub," kata Cooper.

Forest membuka kemenangan dengan gol menit ke-23 Philip Zinckernagel yang mendapat umpan dari Keinan Davis, menyusul sebuah umpan silang Brennan Johnson.

Hanya 24 detik kemudian, suporter Forest kembali bergemuruh setelah timnya kembali mencetak gol melalui Johnson menyusul terjadi kesalahan di lini belakang Leicester ketika Daniel Amartey mencoba membalikkan bola ke kiper Kasper Schmeichel.

Baca juga: Lewati Fulham, Pep Guardiola puas dengan performa Manchester City

Gol tersebut mendorong salah satu pendukung Leicester yang marah untuk berlari ke lapangan dan bentrok dengan beberapa pemain Forest dalam insiden buruk dimana terjadi pemukulan sebelum suporter itu ditangkap.

Pada menit ke-32, James Garner melakukan tendangan sudut dan Joe Worrall memanfaatkan kesalahan penjagaan Leicester untuk melewati Schmeichel.

Sementara itu pada menit ke-40 kiper Forest Brice Samba melakukan kesalahan dengan terlalu bergegas ke depan Kelechi Iheanacho dapat melewatinya dan menembak bola ke gawang yang kosong.

Di babak kedua Forest menambah keunggulan menjadi 4-1 setelah Djed Spence bertukar umpan dengan Zinckernagel sebelum memberikan penyelesaian akhir berbuah gol pada menit ke-61.

Pada pertandingan putaran empat lainnya, gol tunggal Mark Ricketts pada menit ke-38 mengantar Boreham Wood ke babak kelima Piala FA untuk pertama kalinya dengan kemenangan 1-0 atas klub B Bournemouth.

Boreham Wood, saat ini berada di posisi kelima Nasional League, kompetisi kasta kelima Inggris, adalah tim dengan peringkat terendah yang tersisa dalam kompetisi Piala FA ini.

Boreham Wood akan menghadapi Everton di babak 16 besar di Goodison Park.

Baca juga: Kalah adu penalti dari The Boro, Man United tersingkir dari Piala FA

"Saya berada di puncak dunia, emosi saat ini luar biasa. Anak-anak tampil luar biasa," kata bos Boreham Wood Luke Garrard.

Sementara itu Jurgen Klopp menyebut kembalinya Harvey Elliott yang mencetak gol dalam kemenangan 3-1 Liverpool atas Cardiff sebagai "dongeng" setelah lima bulan absen karena cedera pergelangan kaki yang serius.

Elliott dimasukkan dari bangku cadangan bersama pemain baru Luis Diaz setelah sundulan Diogo Jota membuka skor di awal babak kedua.

Diaz membuat dampak langsung dengan memberikan umpan kepada Takumi Minamino untuk menggandakan keunggulan Liverpool di Anfield.

Tapi sorakan terbesar diberikan untuk Elliott ketika dia melepaskan tembakan voli yang membuahkan gol di menit ke-76.

Rubin Colwill membalaskan satu gol untuk Cardiff, tetapi Liverpool yang akan menjamu Norwich di babak 16 besar.

Tapi Bournemouth, ketiga di Championship, membayar harga untuk tampilan lesu yang menunjukkan bahwa mereka memprioritaskan dorongan mereka untuk promosi ke Liga Premier.


Baca juga: Conte merasa aneh harus lepas empat pemain di bursa transfer Januari

Pewarta: Teguh Handoko
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2022