Olimpiade Musim Dingin Beijing dalam angka

Jakarta (ANTARA) - Beijing tengah bersiap menggelar Olimpiade keduanya atau 14 tahun setelah menyelenggarakan Olimpiade Musim Panas 2008.

Berikut angka-angka penting yang berkaitan dengan Olimpiade Musim Dingin ke-24 yang dibuka di ibukota China itu Jumat pekan ini.

2.900 - Jumlah atlet yang mewakili 90 Komite Olimpiade Nasional diperkirakan tiba di China untuk mengikuti Olimpiade ini, bersama dengan 25.000 pemangku kepentingan lainnya.

109 - Jumlah acara medali pada 15 disiplin dalam tujuh cabang olahraga musim dingin. Angka ini naik tujuh event dibandingkan Olimpiade 2018.

13 - Jumlah venue di Beijing, Yanqing dan Zhangjiakou, termasuk lima venue warisan Olimpiade Musim Panas 2008.

55-45 - Rasio keseimbangan gender selama Olimpiade Beijing 2022. Artinya, ada kenaikan 45 persen dalam jumlah atlet putri dan kenaikan 46 event putri dibandingkan dengan Olimpiade Musim Dingin sebelumnya.

1 - Jumlah event tanpa ada nomor putri. Nordic combined yang merupakan gabungan ski lintas alam dan lompat ski, masih hanya untuk putra tetapi Federasi Ski Internasional (FIS) berencana mendobrak penghalang terakhir itu pada Olimpiade 2026.

4,000 - Jumlah penampil yang memeriahkan upacara pembukaan. Pada Olimpiade Beijing 2008 jumlah penampil mencapai 15.000 orang. Sutradaranya masih sama, yakni Zhang Yimou.

0 - Jumlah pengunjung internasional dalam Olimpiade ini karena China menerapkan pembatasan terkait COVID-19. Kelompok-kelompok terpilih dari penduduk setempat yang diundang akan berada di berbagai venue yang diharapkan Komite Olimpiade Internasional (IOC) bisa penuh setidaknya sepertiganya.

2.900 - Jumlah sampel darah dan urin yang rencananya bakal dikumpulkan Badan Pengujian Internasional untuk analisis doping selama Olimpiade.

63.548 - Jumlah tes COVID-19 yang dilakukan dalam putaran tertutup Olimpiade per 31 Januari, termasuk 3.103 tes kepada para atlet.

1.140 - Tenaga medis di venue-venue kompetisi di Beijing, bersama dengan 74 ambulans.

880.000.000 dolar AS - Kontribusi dari IOC untuk penyelenggara Olimpiade Beijing.

350 km per jam- Kecepatan tertinggi kereta tanpa masinis di jalur kereta baru sepanjang 174 km yang menghubungkan Beijing ke venue-venue pegunungan di Zhangjiakou dan Yanqing.