Bogor (ANTARA News) - Tim khusus Reskrim Polres Bogor Kabupaten Jawa Barat memburu pelaku utama penyebaran video pesta seks di masyarakat, setelah berhasil menangkap dua dari tiga wanita pemeran video tersebut.
"Pelaku utama berinisial NK, dari hasil penyelidikan pelaku berasal dari Jakarta," kata Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP, Imron Ernawan, di Cibinong, Sabtu.
AKP Imron mengatakan, tim khusus telah diterjunkan untuk memburu pelaku yang diduga berada di Jakarta. Untuk memudahkan penyelidikan, Polres Bogor juga akan berkoordinasi dengan kepolisian setempat.
Dijelaskannya, pembentukan tim khusus sengaja dilakukan oleh Kapolres untuk mengungkap pelaku pembuatan dan penyebar video porno yang berisi adegan pesta seks pasangan muda-mudi yang telah meresahkan masyarakat.
Alhasil dalam waktu tiga minggu pasca maraknya penyebaran video tersebut melalui bluetooth telepon seluler masyarakat, Tim Khusus Reskrim Polres Bogor berhasil menangkap dua dari tiga pemeran wanita dalam video tersebut.
Kedua wanita masing-masing berinisial SH usia 20 tahun dan CH usia 21 tahun.
"Keduanya merupakan warga Kabupaten Bogor," kata Imron.
Berdasarkan hasil penyelidikan sementara dan pengakuan kedua wanita tersebut, Imron menyebutkan, video tersebut dibuat pada tahun 2006 di sebuah Villa Taman Sari kawasan Kaki Gunung Salak, Kabupaten Bogor.
"Mereka mengaku tidak tahu dengan pembuatan video ini, mengakunya mereka hanya difoto. Keduanya masih kita jadikan saksi, belum dilakukan penahanan, hanya wajib lapor saja," kata Imron.
Imron mengatakan, pihaknya belum bisa menetapkan pasal terhadap dua wanita karena pelaku utama belum tertangkap.
Bila pelaku utama pembuat dan penyebar video tersebut berhasil ditangkap, maka tidak menutup kemungkinan ke dua wanita yang berperan dalam video panas tersebut juga akan terjerat Undang-Undang Pornografi dan UU ITE, serta KUHP.
"Mereka bisa dijerat pasal 55 KUHP karena turut serta dalam perbuatan asusila," kata Imron.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, video pesta seks berdurasi 5 menit 48 detik, berjudul "Anak % 20 Baru Bogor" dengan format 3 gp.
Rekaman video itu kini mulai menyebar dari satu warga ke warga yang lain melalui handphone genggam yang disebar lewat bluetooth, pada Rabu (29/6) lalu.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, video tersebut berisikan adegan pesta seks seorang pria dengan tiga wanita sekaligus. (LR/A011/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011