Jakarta (ANTARA) - Seorang pria berusia 35 tahun dinyatakan bersalah karena menguntit juara US Open Emma Raducanu.

Pengadilan Magistrat Bromley menghukum Amrit Magar, Jumat, setelah dia tertangkap beberapa kali melalui rekaman CCTV pintu rumah petenis berusia 19 tahun itu di London bagian selatan, tempat dia tinggal bersama orang tuanya.

Dalam sidang di pengadilan, diketahui Magar mengirimi Raducanu bunga, surat cinta dan peta yang di gambar dengan tangan, yang menunjukkan perjalanan sejauh 37km dari rumahnya di barat laut London untuk mencapai rumah Raducanu.

Hasil vonis pengadilan terhadap Magar, mantan sopir layanan pengiriman barang, akan disampaikan bulan depan.

"Sejak semua ini terjadi, saya merasa ngeri," kata Raducanu dalam sebuah pernyataan di pengadilan, seperti dikutip Reuters, Minggu.

"Saya merasa sangat khawatir jika saya keluar, terutama jika saya sendirian."

Baca juga: Raducanu tetap positif meski tersingkir dari Australian Open
Baca juga: Raducanu selamat dari ujian debut Australian Open


Baca juga: Raducanu hadapi ujian besar dalam debutnya di Australian Open
Baca juga: Raducanu kalah telak dari Rybakina di Sydney

Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2022