Temanggung (ANTARA News) - Sebanyak 29 dusun di 12 desa tersebar di empat kecamatan di Kabupaten Temanggung mulai kekeringan dan masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih.
Kepala Seksi Perlindungan Masyarakat (Linmas) Kantor Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Kabupaten Temanggung Eko Suprapto di Temanggung, Jumat, menyebutkan sejumlah dusun yang kekeringan tersebut terdapat di Kecamatan yakni Kandangan, Kranggan, Jumo, dan Kaloran.
Ia mengatakan, sejumlah dusun itu melalui kepala desa dan camat setempat telah mengajukan permintaan air bersih secara resmi ke pemkab.
"Kami telah mendatangi 12 desa itu untuk melakukan survei lokasi guna mengecek kondisi kekeringan. Mereka memang sudah mengalami kekeringan, namun warga masih bisa mengatasi dengan menghemat air sehingga tidak terlalu bermasalah," katanya.
Menurut dia, penyaluran bantuan air bersih akan dilakukan mulai Agustus 2011, bersamaan umat Islam menjalankan ibadah puasa.
Ia mengatakan, anggaran bencana kekeringan pada musim kemarau tahun ini cukup untuk menyalurkan bantuan sebanyak 150 tangki air bersih.
"Persediaan bantuan air bersih tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama bulan puasa termasuk Lebaran," katanya.
Ia menuturkan, saat survei lokasi masyarakat meminta bantuan air bersih disalurkan selama bulan puasa dan Lebaran nanti.
"Mereka justru khawatir jika dalam ibadah puasa dan saat Lebaran nanti kekurangan air bersih. Di sisi lain, anggaran yang ada terbatas sehingga penyaluran bantuan air bersih baru dimulai Agustus mendatang," katanya. (H018/S006/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011