Kuala Lumpur (ANTARA) - AirAsia Group Berhad mengumumkan perubahan nama grup perusahaan menjadi Capital A Berhad (Capital A atau Group).
"Perubahan nama tersebut mencerminkan strategi bisnis inti baru grup sebagai perusahaan induk investasi dengan portofolio bisnis perjalanan dan gaya hidup, yang dengan cepat mengubah merek AirAsia menjadi lebih dari sekadar maskapai penerbangan," ujar Chief Executive Officer Capital A, Tony Fernandes di Kuala Lumpur, Jumat.
Dia mengatakan pihaknya tidak hanya memperkenalkan logo baru karena ini adalah peristiwa penting yang menandai era baru bagi grupnya sedangkan pengumuman ini memperkuat visi-nya bukan hanya sebagai maskapai penerbangan.
“Merek AirAsia identik dengan maskapai kami, tetapi saya ingin, sebelum Covid melanda, untuk memanfaatkan data yang telah kami bangun selama 20 tahun dan menggabungkan teknologi baru di industri ini untuk menawarkan rangkaian produk dan layanan yang lebih luas, lebih dari sekadar reservasi penerbangan. Pandemi ini telah mempercepat strategi itu," katanya.
Dia mengatakan merek AirAsia terus tumbuh dan mendorong inovasi serta memenuhi permintaan konsumen yang terus berubah.
"Strategi di balik perubahan nama ini adalah untuk memperkenalkan identitas perusahaan baru yang lebih mencerminkan bisnis inti dan bisnis masa depan kami sejalan dengan transformasi digital yang cepat dari sebuah maskapai penerbangan menjadi sekelompok layanan perjalanan digital dan gaya hidup satu atap," katanya.
Pihaknya percaya bahwa nama perusahaan baru ini juga akan semakin meningkatkan daya jual produk dan meningkatkan kesuksesan jangka panjang grup.
“Capital A pada dasarnya adalah perusahaan investasi dengan portofolio bisnis yang luas yang memberikan nilai terbaik dengan biaya terendah, didukung oleh data solid yang dibangun selama dua dekade. Kami juga merupakan salah satu merek terkemuka di Asia, selain memiliki budaya yang mengutamakan pelanggan dan staf serta tetap berkomitmen untuk melayani semua kalangan," katanya.
Pihaknya sekarang menawarkan lebih banyak produk dan layanan di bawah satu grup dan tidak ada merek lain di Asean seperti ini.
"Dengan akses ke lebih dari 700 juta orang di kawasan ini, saya yakin ada peluang pertumbuhan yang luar biasa untuk merek kami di berbagai industri yang berbeda di semua pasar inti kami," katanya.
Pihaknya memiliki 16 produk dan layanan di platform Airasia Super App, menawarkan penerbangan dan kebutuhan gaya hidup sehari-hari dari makanan hingga bahan makanan dan e-commerce, hingga layanan pengiriman di hari yang sama, panggilan elektronik, dan lainnya.
Baca juga: AirAsia buka lagi rute Surabaya-Lombok, tambah frekuensi Surabaya-Bali
Baca juga: AirAsia raih sertifikat pelatihan pilot drone
Pewarta: Agus Setiawan
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2022