Jakarta (ANTARA News) - Gerakan Lanjutkan SBY Presiden (GLSP) meminta jajaran media massa baik cetak mapun elektronik mengedepankan prinsip jurnalistik, yaitu obyektif dan berimbang dalam memberitakan seputar Partai Demokrat, kata Sekjen GLSP Rocky Amu.
Dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa, Rocky menilai, adanya pemberitaan yang menyoroti Partai Demokrat dinilai cenderung berlebihan, sehingga berita yang menyangkut program pro-rakyat, seperti jaminan kesehatan masyarakat kurang mendapatkan tempat.
Menurut Rocky, GLSP sebagai elemen pendukung SBY, berkomitmen mengawal dan mengamankan pemerintahan SBY sampai periode 2009-2014.
"Kami mengimbau kepada seluruh elemen pendukung SBY lainnya untuk segera merapatkan barisan dan berkonsolidasi untuk mengagalkan upaya operasi delegitimasi SBY oleh kelompok tertentu," katanya.
Selain itu, Rocky mengajak seluruh elemen pendukung SBY, untuk menyelamatkan agenda nasional program pro-rakyat agar terlaksana dengan baik dan dirasakan oleh rakyat.
Terkait kasus Nazaruddin, GLSP memandang mereka yang akan mendelegitimasi SBY telah terperangkap dan kini masuk menjadi bagian operasi GLSP yang harus diselesaikan.
"Publikasi ini dimaksudkan agar publik dan seluruh rakyat Indonesia menjadi sadar dan berimbang dalam menyerap informasi dari kelompok tertentu," demikian Rocky Amu.(*)
Pewarta: Ruslan Burhani
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011