Yogyakarta (ANTARA News) - Seorang siswa kelas III SD Sukonandi Yogyakarta, Nur Rozak Nabila (9) tewas seketika dan tiga siswa lainnya mengalami luka berat akibat tertimpa pohon tumbang saat melakukan senam pagi di kompleks Stadion Mandala Krida Yogyakarta, Rabu sekitar pukul 07.00 WIB. Tiga siswa yang mengalami luka berat akibat musibah itu adalah Hanifah, Anggita dan Siti, semuanya siswa kelas III SD Sukonandi, demikian keterangan yang dihimpun ANTARA News di lokasi kejadian. Korban yang tewas dibawa ke Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta untuk divisum. Kejadian itu berawal saat sekitar 262 siswa kelas III SD Sukonandi Yogyakarta melakukan senam bersama di sisi sebelah timur Stadion Mandala Krida, dipimpin dua guru. Saat mereka sedang senam pagi, tiba-tiba pohon "asam londo" berdiameter 50 cm tumbang dan menimpa sejumlah siswa yang sedang senam. Nur Rozak Nabila warga Jalan Tukangan Yogyakarta yang kebetulan berada di dekat pohon besar yang tumbang itu tertimpa pohon tersebut, dan tewas di tempat kejadian. Kejadian ini menimbulkan kepanikan para siswa dan guru yang ada di lokasi itu, dan warga sekitar langsung memberikan pertolongan kepada para korban, dengan langsung membawa mereka ke rumah sakit. Kepala Sekolah Dasar Sukonandi Yogyakarta Drs Hadi Suwardi membenarkan tentang musibah tumbangnya pohon asam yang menimpa sejumlah siswanya itu. Menurut dia, tidak ada yang mengira pohon tersebut akan tumbang, karena pada Rabu pagi cuaca Kota Yogyakarta cerah dan tidak ada angin kencang. "Kami menyampaikan duka cita atas meninggalnya seorang siswa kami dan beberapa siswa lain yang terluka berat karena tertimpa pohon, dan korban yang tewas langsung kami serahkan kepada keluarganya," ujarnya. (*)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2006