Walau tipis kabut asap ini terasa sangat menganggu kegiatan masyarakat.Dumai (ANTARA News) - Kabut asap sisa kebakaran hutan dan lahan di Kota Dumai, Riau, hingga Minggu masih berlanjut.
Dari pemantauan di lokasi, kabut asap sisa kebakaran hutan dan lahan pada pukul 06.00 WIB masih mengganggu jarak pandang di bawah lima ratus meter namun menjelang siang kabut asap terus menipis tersapu angin yang berhembus.
"Walau tipis kabut asap ini terasa sangat menganggu kegiatan masyarakat," kata Jhohanes, warga Jalan Semangka, Dumai.
Kabut itu mengganggu pernafasan warga.
"Saya saja sekarang merasa sesak nafas. Biar nggak parah, saya kurangi kegiatan luar rumah," ujar Jhohanes.
Sedangkan Irfan, warga Jalan Serai, mengatakan masih adanya kabut asap berarti masih terjadi kebakaran hutan dan lahan.
"Jika kebakaran hutan dan lahan masih marak, berarti pemerintah telah gagal dalam menjaga lingkungannya," kata dia.
Sementara Kepala Bidang Kehutanan Dinas Pertanian, Perkebunan dan Kehutanan Hadiono menguraikan saat ini di wilayahnya tidak lagi ditemukan titik api.
"Masih ada sisa kebakaran di Kecamatan Medang Kampai dan Sungai Sembilan, namun tak sehebat sebelumnya. Kabut asap di Dumai ini, kemungkinan disebabkan kebakaran lahan di luar Dumai," katanya.
(T.KR-FZR)
Editor: Ella Syafputri
Copyright © ANTARA 2011