Saat ini, jumlah kasus aktif COVID-19 di Kepri sebanyak 34 orang, meningkat 100 persen dibanding kondisi empat hari lalu yang hanya 17 orang
Tanjungpinang (ANTARA) - Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Riau menyatakan kasus aktif COVID-19 di wilayah itu terus bertambah dalam beberapa hari terakhir.
Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kepri dr Tjetjep Yudiana, di Tanjungpinang, Rabu, mengimbau masyarakat untuk mewaspadai peningkatan jumlah pasien baru tersebut.
Saat ini, jumlah kasus aktif COVID-19 di Kepri sebanyak 34 orang, meningkat 100 persen dibanding kondisi empat hari lalu yang hanya 17 orang. Kasus aktif COVID-19 di wilayah itu tersebar di Batam 23 orang, Tanjungpinang lima orang, Bintan dua orang, Karimun satu orang, dan Natuna tiga orang.
"Penambahan pasien baru banyak terjadi Batam," kata Tjetjep, yang juga mantan Kadinkes Kepri.
Ia mengemukakan sampai sekarang belum ada laporan apakah pasien baru tersebut terinfeksi omicron, varian COVID-19 atau tidak. "Kami masih menunggu hasil penelitian laboraturium Kemenkes," ujarnya.
Tjetjep mengungkapkan total pasien COVID-19 di Kepri sejak pandemi sampai sekarang mencapai 53.937 orang, tersebar di Batam 25.965 orang, Tanjungpinang 10.235 orang, Bintan 5.587 orang, Karimun 5.496 orang, Anambas 1.846 orang, Lingga 2.310 orang, dan Natuna 2.498 orang.
Total jumlah pasien yang sembuh dari COVID-19 sejak pandemi mencapai 52.144 orang, tersebar di Batam 25.100 orang, Tanjungpinang 9.828 orang, Bintan 5.405 orang, Karimun 5.334 orang, Anambas 1.799 orang, Lingga 2.225 orang, dan Natuna 2.453 orang.
Total jumlah pasien yang meninggal dunia sejak pandemi COVID-19 sebanyak 1.759 orang, tersebar di Batam 842 orang, Tanjungpinang 402 orang, Bintan 180 orang, Karimun 161 orang, Anambas 47 orang, Lingga 85 orang, dan Natuna 42 orang.
Satgas Penanganan COVID-19 menetapkan tiga kabupaten di wilayah itu yakni Natuna, Kepulauan Anambas dan Lingga bertahan sebagai Zona Hijau atau tidak ada kasus aktif. Sementara Batam, Tanjungpinang, Karimun dan Bintan ditetapkan sebagai Zona Kuning atau risiko penularan rendah, demikian Tjetjep Yudiana.
Baca juga: Dua PMI di Kepri dinyatakan positif Omicron
Baca juga: Presiden ingatkan warga Kepri tidak euforia saat kasus COVID-19 turun
Baca juga: Tiga kabupaten di Kepri bertahan di zona hijau
Pewarta: Nikolas Panama
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2022