Merak (ANTARA News) - Dua dari tiga armada kapal cepat di Pelabuhan Merak kondisinya rusak parah, dan sudah lebih dari satu bulan tidak beroperasi.
"Kapal cepat yang beroperasi di Pelabuhan Merak hanya satu, sedangkan dua lainnya mengalami kerusakan," kata Kepala cabang PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, La Mane, Kamis.
Dia menjelaskan, dua kapal cepat yang rusak diantaranya, Exspress IV dan Citra Jet 02 belum diketahui keruskaan parah apa yang terjadi hingga sudah satu bulan lebih tidak beroperasi.
"Saya sendiri rusaknya seperti apa tidak tahu, yang jelas saat ini armada kapal cepat yang beroperasi hanya satu saja," katanya menjelaskan.
Terpisah, Manager Operasional PT ASDP Indonesia Fery Cabang Utama Merak, Zialis Anas menuturkan, kapal cepat yang beroperasi di Pelabuhan Merak pada hari ini, disesuaikan dengan kebutuhan dan keperluan penumpang. "Pengoperasian kapal kami sesuaikan dengan penumpang yang ada," katanya.
Pengoperasian kapal cepat katanya, juga sangat tergantung dengan cuaca dan gelombang laut. "Kalau kondisi cuaca tidak memungkinkan, kapal cepat tidak bisa dioperasikan," ujar Zialis.
Armada kapal cepat lintasan Merak - Bakauheni berjumlah tiga unit yakni Pasca Dana 2, Alle Exspress IV dan Citra Jet 02, jumlah kapasitas keseluruhan sebanyak 486 orang, dengan demikian kapasitas rata-rata perkapal sebanyak 162 orang.
"Untuk dua kapal lainnya yang tidak beroperasi karena docking, dan oleh pemilik tidak diperbaiki karena kurang diminati oleh masyarakat," katanya. (ANT/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011